ANALISA POSISI KERJA PADA PROSES PENCETAKAN BATU BATA MENGGUNAKAN METODE NIOSH

Dalam melakukan aktivitas kerja, manusia sebagai pekerja mempunyai batas-batas tertentu. Oleh sebab itulah kita perlu mengetahui keterbatasan serta kemampuan yang kita miliki untuk dapat ditinjau lebih lanjut agar dalam pelaksanaan kerja nantinya tidak terjadi accident maupun hal-hal buruk yang akan...

Deskribapen osoa

Gorde:
Xehetasun bibliografikoak
Egile Nagusiak: Siska, Merry, Teza, Multy
Formatua: UMS Journal (OJS)
Hizkuntza:ind
Argitaratua: Department of Industrial Engineering Universitas Muhammadiyah Surakarta 2012
Gaiak:
Sarrera elektronikoa:https://journals.ums.ac.id/index.php/jiti/article/view/1124
Etiketak: Etiketa erantsi
Etiketarik gabe, Izan zaitez lehena erregistro honi etiketa jartzen!
Deskribapena
Gaia:Dalam melakukan aktivitas kerja, manusia sebagai pekerja mempunyai batas-batas tertentu. Oleh sebab itulah kita perlu mengetahui keterbatasan serta kemampuan yang kita miliki untuk dapat ditinjau lebih lanjut agar dalam pelaksanaan kerja nantinya tidak terjadi accident maupun hal-hal buruk yang akan menimpa kita akibat tidak adanya perhitungan akan prinsip biomekanika.Pabrik pencetakan batu bata milik Bapak Miri mengerjakan pencetakan batu bata dengan proses manual. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan posisi kerja usulan pada operator. Dari perhitungan dengan menggunakan metode NIOSH dapat disimpulkan bahwa telah diperhitungkan nilai Recommended Weight Limit (RWL), nilai Lifting Index (LI), nilai Torque dan nilai konsumsi energi dari posisi usulan pada semua bagian tubuh dan dibandingkan pada posisi awal operator bekerja, maka pengangkatan beban tidak lagi bertumpu di bagian back dan sudah berubah dari posisi awal bekerja serta mengurangi keluhan bekerja pada bagian back. Bekerja tidak perlu terburu-buru, karena akan mengeluarkan energi yang dikeluarkan banyak dan akan mengakibatkan resiko cedera pada bagian tubuh.