Analisis Sifat Mekanis Komposit Core Serbuk Kayu Jati Bermatrik Lem Fox (Lem Putih PVAc) Dengan Variasi Fraksi Berat 20%, 30%, dan 40%

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh variasi fraksi berat dan tebal core terhadap kekuatan tarik dan bending, serta mengetahui penyebab kegagalan komposit core pada saat dilakukan pengujian. Dalam pembuatan komposit ini, bahan yang digunakan adalah sebuk kayu jati dengan dia...

全面介绍

Saved in:
书目详细资料
主要作者: HANTORO, UJI SETYO
格式: Thesis
语言:English
English
出版: 2010
主题:
在线阅读:https://eprints.ums.ac.id/9739/
标签: 添加标签
没有标签, 成为第一个标记此记录!
_version_ 1804994893411516416
author HANTORO, UJI SETYO
author_facet HANTORO, UJI SETYO
author_sort HANTORO, UJI SETYO
collection ePrints
description Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh variasi fraksi berat dan tebal core terhadap kekuatan tarik dan bending, serta mengetahui penyebab kegagalan komposit core pada saat dilakukan pengujian. Dalam pembuatan komposit ini, bahan yang digunakan adalah sebuk kayu jati dengan diameter 40 mesh, sedangkan matriknya menggunakan lem kayu berjenis lem fox (lem putih PVAc). Variasi fraksi berat adalah 20%, 30% dan 40%, sedangkan variasi ketebalan core 3 mm dan 5 mm. Proses pembuatan atau pencetakannya dengan sistem Rolling Press Mold secara manual. Pengujian komposit sesuai dengan standar ASTM, pengujian tarik menggunakan ASTM D 638-02 dan pengujian bending menggunakan ASTM D 790-02. Dari hasil pengujian tarik diperoleh kesimpulan semakin besar fraksi beratnya, maka akan semakin kecil kekuatan tarik rata-ratanya. Pada ketebalan core 3 mm, kekuatan tarik rata-rata tertinggi terjadi pada fraksi berat 20%, yaitu sebesar 3,46 x 10-6 Mpa, sedangkan yang terendah adalah pada fraksi berat 40% yaitu sebesar 0,92 x 10-6 MPa. Sedangkan pada ketebalan core 5 mm, kekuatan tarik rata-rata tertinggi terjadi pada fraksi berat 20%, yaitu sebesar 2,095 x 10-6 Mpa, sedangkan yang terendah adalah pada fraksi berat 40% yaitu sebesar 0,47 x 10-6 MPa. Dari hasil pengujian bending diperoleh semakin besar fraksi beratnya, maka akan semakin kecil tegangan bending rata-ratanya. Pada ketebalan core 3 mm, tegangan bending rata-rata tertinggi terjadi pada fraksi berat 20% yaitu sebesar 5,998 x 10-6 Mpa, sedangkan yang terendah adalah pada fraksi berat 30% yaitu sebesar 3,887 x 10-6 MPa. Sedangkan pada ketebalan core 5 mm, tegangan bending rata-rata tertinggi terjadi pada fraksi berat 20% yaitu sebesar 2,356 x 10-6 Mpa, sedangkan yang terendah adalah pada fraksi berat 30% yaitu sebesar 1,633 x 10-6 MPa.
format Thesis
id oai:eprints.ums.ac.id:9739
institution Universitas Muhammadiyah Surakarta
language English
English
publishDate 2010
record_format eprints
spelling oai:eprints.ums.ac.id:9739 https://eprints.ums.ac.id/9739/ Analisis Sifat Mekanis Komposit Core Serbuk Kayu Jati Bermatrik Lem Fox (Lem Putih PVAc) Dengan Variasi Fraksi Berat 20%, 30%, dan 40% HANTORO, UJI SETYO TJ Mechanical engineering and machinery Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh variasi fraksi berat dan tebal core terhadap kekuatan tarik dan bending, serta mengetahui penyebab kegagalan komposit core pada saat dilakukan pengujian. Dalam pembuatan komposit ini, bahan yang digunakan adalah sebuk kayu jati dengan diameter 40 mesh, sedangkan matriknya menggunakan lem kayu berjenis lem fox (lem putih PVAc). Variasi fraksi berat adalah 20%, 30% dan 40%, sedangkan variasi ketebalan core 3 mm dan 5 mm. Proses pembuatan atau pencetakannya dengan sistem Rolling Press Mold secara manual. Pengujian komposit sesuai dengan standar ASTM, pengujian tarik menggunakan ASTM D 638-02 dan pengujian bending menggunakan ASTM D 790-02. Dari hasil pengujian tarik diperoleh kesimpulan semakin besar fraksi beratnya, maka akan semakin kecil kekuatan tarik rata-ratanya. Pada ketebalan core 3 mm, kekuatan tarik rata-rata tertinggi terjadi pada fraksi berat 20%, yaitu sebesar 3,46 x 10-6 Mpa, sedangkan yang terendah adalah pada fraksi berat 40% yaitu sebesar 0,92 x 10-6 MPa. Sedangkan pada ketebalan core 5 mm, kekuatan tarik rata-rata tertinggi terjadi pada fraksi berat 20%, yaitu sebesar 2,095 x 10-6 Mpa, sedangkan yang terendah adalah pada fraksi berat 40% yaitu sebesar 0,47 x 10-6 MPa. Dari hasil pengujian bending diperoleh semakin besar fraksi beratnya, maka akan semakin kecil tegangan bending rata-ratanya. Pada ketebalan core 3 mm, tegangan bending rata-rata tertinggi terjadi pada fraksi berat 20% yaitu sebesar 5,998 x 10-6 Mpa, sedangkan yang terendah adalah pada fraksi berat 30% yaitu sebesar 3,887 x 10-6 MPa. Sedangkan pada ketebalan core 5 mm, tegangan bending rata-rata tertinggi terjadi pada fraksi berat 20% yaitu sebesar 2,356 x 10-6 Mpa, sedangkan yang terendah adalah pada fraksi berat 30% yaitu sebesar 1,633 x 10-6 MPa. 2010 Thesis NonPeerReviewed application/pdf en https://eprints.ums.ac.id/9739/4/D200030220.pdf application/pdf en https://eprints.ums.ac.id/9739/1/D200030220.pdf HANTORO, UJI SETYO (2010) Analisis Sifat Mekanis Komposit Core Serbuk Kayu Jati Bermatrik Lem Fox (Lem Putih PVAc) Dengan Variasi Fraksi Berat 20%, 30%, dan 40%. Diploma thesis, Univerversitas Muhammadiyah Surakarta. D200030220
spellingShingle TJ Mechanical engineering and machinery
HANTORO, UJI SETYO
Analisis Sifat Mekanis Komposit Core Serbuk Kayu Jati Bermatrik Lem Fox (Lem Putih PVAc) Dengan Variasi Fraksi Berat 20%, 30%, dan 40%
title Analisis Sifat Mekanis Komposit Core Serbuk Kayu Jati Bermatrik Lem Fox (Lem Putih PVAc) Dengan Variasi Fraksi Berat 20%, 30%, dan 40%
title_full Analisis Sifat Mekanis Komposit Core Serbuk Kayu Jati Bermatrik Lem Fox (Lem Putih PVAc) Dengan Variasi Fraksi Berat 20%, 30%, dan 40%
title_fullStr Analisis Sifat Mekanis Komposit Core Serbuk Kayu Jati Bermatrik Lem Fox (Lem Putih PVAc) Dengan Variasi Fraksi Berat 20%, 30%, dan 40%
title_full_unstemmed Analisis Sifat Mekanis Komposit Core Serbuk Kayu Jati Bermatrik Lem Fox (Lem Putih PVAc) Dengan Variasi Fraksi Berat 20%, 30%, dan 40%
title_short Analisis Sifat Mekanis Komposit Core Serbuk Kayu Jati Bermatrik Lem Fox (Lem Putih PVAc) Dengan Variasi Fraksi Berat 20%, 30%, dan 40%
title_sort analisis sifat mekanis komposit core serbuk kayu jati bermatrik lem fox lem putih pvac dengan variasi fraksi berat 20 30 dan 40
topic TJ Mechanical engineering and machinery
url https://eprints.ums.ac.id/9739/
work_keys_str_mv AT hantoroujisetyo analisissifatmekaniskompositcoreserbukkayujatibermatriklemfoxlemputihpvacdenganvariasifraksiberat2030dan40