VALIDASI PENETAPAN KADAR ASAM ASETIL SALISILAT (ASETOSAL) DALAM SEDIAAN TABLET BERBAGAI MEREK MENGGUNAKAN METODE KOLORIMETRI

Asam asetilsalisilat atau yang lebih dikenal dengan asetosal merupakan obat analgesik antiinflamasi pilihan pertama. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui validitas metode penetapan kadar asam asetilsalisilat dalam sediaan tablet dengan metode kolorimetri. Penelitian ini dila...

Volledige beschrijving

Bewaard in:
Bibliografische gegevens
Hoofdauteur: LENGGANA, DENNY TIRTA
Formaat: Thesis
Taal:English
English
Gepubliceerd in: 2010
Onderwerpen:
Online toegang:https://eprints.ums.ac.id/9569/
Tags: Voeg label toe
Geen labels, Wees de eerste die dit record labelt!
Omschrijving
Samenvatting:Asam asetilsalisilat atau yang lebih dikenal dengan asetosal merupakan obat analgesik antiinflamasi pilihan pertama. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui validitas metode penetapan kadar asam asetilsalisilat dalam sediaan tablet dengan metode kolorimetri. Penelitian ini dilakukan dengan prinsip pembentukan kompleks warna ungu antara besi nitrat dengan gugus fenolik. Kompleks warna ungu kemudian dibaca pada spektrofotometri UV-Visibel dan dihitung nilai serapannya pada panjang gelombang maksimal 531 nm dan operating time 4 menit. Parameter validasi yang ditentukan adalah ripitabilitas, presisi antara, akurasi, linieritas, robustness, LOD (Limit of Detection) dan LOQ (Limit of Quantification). Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode penetapan kadar asam asetilsalisilat pada sediaan tablet berbagai merk menggunakan metode kolorimetri belum memenuhi seluruh persyaratan parameter validasi. Hal ini disebabkan kesalahan sistematik yang terjadi selama analisis. Batas deteksi LOD yang didapat sebesar 0,00169% dan batas kuantifikasi sebesar LOQ 0,00512%.