PENGARUH VARIASI KONSENTRASI CMC-NA SEBAGAI BAHAN PENGIKAT TERHADAP SIFAT FISIK DAN DAYA HAMBAT BAKTERI Streptococcus mutans SEDIAAN PASTA GIGI EKSTRAK TEH HITAM (Camellia sinensis)
Karies gigi merupakan penyakit yang banyak dijumpai di masyarakat. Penyakit ini disebabkan oleh bakteri Streptococcus mutans. Polifenol EGCG (Epigallocatechin gallate) yang terdapat dalam ekstrak etanolik teh hitam dapat mencegah terjadinya karies dengan menghambat aktivitas biologis dari bakteri...
Sparad:
Huvudupphovsman: | |
---|---|
Materialtyp: | Lärdomsprov |
Språk: | English English |
Publicerad: |
2010
|
Ämnen: | |
Länkar: | https://eprints.ums.ac.id/9543/ |
Taggar: |
Lägg till en tagg
Inga taggar, Lägg till första taggen!
|
Sammanfattning: | Karies gigi merupakan penyakit yang banyak dijumpai di masyarakat.
Penyakit ini disebabkan oleh bakteri Streptococcus mutans. Polifenol EGCG
(Epigallocatechin gallate) yang terdapat dalam ekstrak etanolik teh hitam dapat
mencegah terjadinya karies dengan menghambat aktivitas biologis dari bakteri
Streptococcus mutans. Eksrak etanol teh hitam diformulasikan dalam pasta gigi
untuk lebih memudahkan dalam pemakaian, lebih praktis dan lebih modern.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh variasi kadar CMC-Na
sebagai bahan pengikat terhadap sifat fisik dan daya hambat bakteri Streptococcus
mutans sediaan pasta gigi ekstrak teh hitam (Camellia sinensis).
Ekstrak etanol teh hitam (Camellia sinensis) diperoleh dengan metode
maserasi, kemudian diuji aktivitas antibakteri terhadap Streptoccus mutans untuk
mengetahui Kadar Bunuh Minimum (KBM) menggunakan metode dilusi padat
dengan konsentrasi 0,5% ; 1,0% ; 1,5% dan 2,0%. Hasil uji diketahui nilai KBM
nya adalah 2,0 %. Lima macam formula pasta gigi ekstrak etanol teh hitam 2%
dengan kadar CMC-Na 0,0%; 0,5%; 1,0%; 1,5% dan kontrol negatif diperiksa
sifat fisiknya meliputi homogenitas, daya sebar, dan viskositas serta daya
antibakteri. Pengamatan homogenitas secara visual, data daya sebar dan data
viskositas dianalisis dengan one way ANAVA, dilanjutkan dengan uji t dengan
taraf kepercayaan 95%. Sedangkan data zona hambat dianalisis dengan Kruskal
Wallis.
Hasil pengamatan menunjukkan pasta gigi ekstrak etanol teh hitam 2%
tanpa penambahan CMC-Na dan pasta dengan penambahan CMC-Na tetap
homogen selama penyimpanan. Variasi kadar CMC-Na antara 0,5%-1,5%
menghasilkan daya sebar yang berbeda bermakna, sama halnya dengan uji
viskositas variasi kadar CMC-Na menghasilkan data viskositas yang berbeda
bermakna. Variasi kadar CMC-Na tidak memberikan pengaruh terhadap daya
antibakteri.
|
---|