KOHESI GRAMATIKAL ANTARKALIMAT DAN ANTARPARAGRAF DALAM KARANGAN ARGUMENTASI KELAS X SMA NEGERI I SUKODONO KABUPATEN SRAGEN
Tujuan penelitian ini adalah (1) mendeskripsikan sarana kohesi gramatikal antarkalimat dalam paragraf yang dimanfaatkan oleh siswa dalam menyusun karangan argumentasi, dan (2) mendeskripsikan sarana kohesi gramatikal antarparagraf dalam wacana yang dimanfaatkan oleh siswa dalam menyusun karangan a...
Sparad:
| Huvudupphovsman: | |
|---|---|
| Materialtyp: | Lärdomsprov |
| Språk: | English English |
| Publicerad: |
2010
|
| Ämnen: | |
| Länkar: | https://eprints.ums.ac.id/8477/ |
| Taggar: |
Lägg till en tagg
Inga taggar, Lägg till första taggen!
|
| Sammanfattning: | Tujuan penelitian ini adalah (1) mendeskripsikan sarana kohesi gramatikal antarkalimat dalam paragraf yang dimanfaatkan oleh siswa dalam menyusun karangan argumentasi, dan (2) mendeskripsikan sarana kohesi gramatikal antarparagraf dalam wacana yang dimanfaatkan oleh siswa dalam menyusun karangan argumentasi. Sumber data penelitian ini adalah karangan argumentasi kelas X SMA Negeri I Sukodono Kabupaten Sragen yang berjumlah lima kelas. Penelitian ini menggunakan pemilihan karangan yaitu dengan mengambil sepuluh karangan terbaik dari tiap kelas. Analisis data dilakukan dengan menggunakan teknik normatif. Peneliti mencocokan penggunaan sarana kohesi gramatikal antarkalimat dalam paragraf dan antarparagraf dalam wacana pada karangan argumentasi siswa dengan ketentuan penggunaan sarana kohesi gramatikal yang benar. Penyajian hasil analisis data disajikan dengan metode informal.
Hasil penelitian ini dapat diketahui bahwa kohesi gramatikal antarkalimat dalam paragraf dan antarparagraf dalam wacana karangan argumentasi siswa kelas X SMA Negeri I Sukodono adalah sebagai berikut. Sarana kohesi gramatikal antarkalimat dalam paragraf meliputi (1) pengurutan koordinatif dengan konjungsi, (2) pengurutan koordinatif tanpa konjungsi, (3) pengurutan subordinatif dengan konjungsi, (4) pengurutan subordinatif tanpa konjungsi, (5) pengacuan, (6) penyulihan, (7) pelesapan, (8) inversi, (9) pemasifan kalimat dan (10) nominalisasi. Sarana kohesi gramatikal antarparagraf dalam wacana meliputi (1) pengurutan koordinatif dengan konjungsi, (2) pengurutan koordinatif tanpa konjungsi, (3) pengurutan subordinatif dengan konjungsi, (4) pengurutan subordinatif tanpa konjungsi, dan (5) pengacuan.
|
|---|