ANALISIS RASIO KEUANGAN UNTUK MEMPREDIKSI KONDISI FINANCIAL DISTRESS PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK JAKARTA
Penelitian ini bertujuan untuk : 1) Mengetahui pengaruh rasio keuangan yang diperoleh dari laporan keuangan yang diterbitkan perusahaan berpengaruh signifikan terhadap prediksi kondisi financial distress perusahaan. 2) Mengetahui rasio apa saja yang paling dominan dalam memprediksi kondisi financ...
Saved in:
主要作者: | |
---|---|
格式: | Thesis |
语言: | English English English English English English English English |
出版: |
2010
|
主题: | |
在线阅读: | https://eprints.ums.ac.id/11988/ |
标签: |
添加标签
没有标签, 成为第一个标记此记录!
|
总结: | Penelitian ini bertujuan untuk : 1) Mengetahui pengaruh rasio keuangan
yang diperoleh dari laporan keuangan yang diterbitkan perusahaan berpengaruh
signifikan terhadap prediksi kondisi financial distress perusahaan. 2) Mengetahui
rasio apa saja yang paling dominan dalam memprediksi kondisi financial distress
perusahaan. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah financial distress
sedangkan variabel independen dalam penelitian ini adalah rasio keuangan
profitabilitas, profit margin, likuiditas, efisiensi operasi, financial leverage dan
posisi kas. Periode pengamatan yang digunakan yaitu mulai dari tahun 2006-
2008. Populasi dalam penelitian ini seluruh perusahaan manufaktur selama tiga
periode waktu yaitu 2006-2008 di BEJ serta melaporkan laporan keuangan secara
lengkap dan dipublikasikan di Indonesian Capital Market Directory, sedangkan
sampel adalah perusahaan-perusahaan yang memenuhi kriteria sebagai berikut: 1)
beberapa tahun mengalami laba bersih negatif berturut-turut. 2) Selama lebih dari
satu tahun tidak melakukan pembayaran deviden. Dari teknik pengambilan sampel
dengan menggunakan metode purpose sampling diperoleh 32 perusahaan yang
sehat kategori 0 dan 18 perusahaan yang tidak sehat kategori 1. Teknis analis data
menggunakan Regresi logit sedangkan pengujian ketepatan model terhadap data
menggunakan test statistics, likelihood L, Cox dan Snell’s R Square dan Hosmer
and Lameshow’s Goodness of Fit test. Hasil pengujian hipotesis kelayakan model
regresi dengan Hosmer and Lameshow’s Goodness of Fit test diperoleh nilai Chi
square sebesar 3,244 dengan sig sebesar 0, 918 ( 0,918 > 0,05) berarti model
mampu memprediksi nilai observasinya/model dapat diterima karena cocok
dengan data observasinya. Sedangkan hasil pengujian hipotesis menggunakan α =
5%, diperoleh sig profitabilitas 0,000, profit margin 0,406, likuiditas 0,052,
efisiensi operasi 0,428, financial leverage untuk total hutang 0,375 dan hutang
kancar 0,165 dan posisi kas 0,170. Dapat diambil kesimpulan bahwa hanya rasio
profitabilitas yang mempunyai nilai sig<0,05 yaitu 0,000 sehingga dapat
disimpulkan bahwa profitabilitas berpengaruh signifikan terhadap kondisi
financial distress perusahaan artinya semakin besar profitabilitas suatu perusahaan
semakin mengurangi kondisi financial distress perusahaan tersebut dan rasio yang
paling dominan dalam memprediksi kondisi financial distress adalah rasio
profitabilitas.
|
---|