PENGARUH LAMA PERENDAMAN DAN KONSENTRASI ENZIM PROTEOLITIK DARI EKSTRAK BUAH PEPAYA (Carica papaya L.) TERHADAP KADAR PROTEIN DAN ORGANOLEPTIK DAGING KAMBING

Getah pepaya yang sering disebut “Papain” merupakan bahan yang mengandung enzim proteolitik, berguna untuk melunakkan daging. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh lama perendaman dan konsentrasi enzim proteolitik dari ekstrak buah pepaya terhadap kadar protein dan uji organol...

Descripción completa

Guardado en:
Detalles Bibliográficos
Autor principal: WAHYUNI , TRI
Formato: Tesis
Lenguaje:English
English
English
English
English
English
English
Publicado: 2007
Materias:
Acceso en línea:https://eprints.ums.ac.id/11252/
Etiquetas: Agregar Etiqueta
Sin Etiquetas, Sea el primero en etiquetar este registro!
Descripción
Sumario:Getah pepaya yang sering disebut “Papain” merupakan bahan yang mengandung enzim proteolitik, berguna untuk melunakkan daging. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh lama perendaman dan konsentrasi enzim proteolitik dari ekstrak buah pepaya terhadap kadar protein dan uji organoleptik daging kambing. Penelitian dilaksanakan di laboratorium gizi Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surakarta, bulan September 2006. Metode yang digunakan adalah metode eksperimen dengan menggunakan rancangan percobaan acak lengkap pola faktorial yang terdiri dari 2 faktor, adapun faktor pertama lama (20 menit, 40 menit, 60 menit), dan faktor kedua konsentrasi enzim papain (5%, 10%, 15%, 20%). Data dianalisis dengan analisis anava dua jalur dan dilanjutkan dengan uji DMRT. Dari hasil penelitian lama perendaman nilai Fhitung 13,692 > Ftabel 2,22. Konsentrasi enzim proteolitik nilai Fhitung 17,883 > Ftabel 3,40 dan interaksi lama perendaman dan konsentrasi enzim proteolitik Fhitung 9,062. Pada taraf signifikan 5%. Dari hasil penelitian ini disimpulkan bahwa lama perendaman dan konsentrasi enzim proteolitik berpengaruh terhadap kadar protein dan organoleptik daging kambing, kadar protein tertinggi pada lama perendaman 20 menit dan konsentrasi 5 %, dan uji organoleptik terbaik pada lama perendaman 60 menit dan konsentrasi 20 % dengan tekstur sangat empuk, warna terang putih kompak dan aroma yang tidak anyir.