PERANAN ANALISIS BIAYA DIFFERENSIAL DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN PESANAN PRODUKSI PADA CV. PERMATA TUJUH WONOGIRI

Suku cadang dari mesin-mesin pabrik sangat sulit dicari dipasaran ketika salah satu dari part mesin mengalami kendala atau kerusakan, jika ingin mengganti part baru terlebih dahulu harus memesan keluar negeri dan itupun masih menunggu beberapa waktu untuk mendapatkan komponen yang di inginka...

Mô tả đầy đủ

Đã lưu trong:
Chi tiết về thư mục
Tác giả chính: Feriyanto , Luluk
Định dạng: Luận văn
Ngôn ngữ:English
English
English
English
English
English
English
English
Được phát hành: 2007
Những chủ đề:
Truy cập trực tuyến:https://eprints.ums.ac.id/11187/
Các nhãn: Thêm thẻ
Không có thẻ, Là người đầu tiên thẻ bản ghi này!
Miêu tả
Tóm tắt:Suku cadang dari mesin-mesin pabrik sangat sulit dicari dipasaran ketika salah satu dari part mesin mengalami kendala atau kerusakan, jika ingin mengganti part baru terlebih dahulu harus memesan keluar negeri dan itupun masih menunggu beberapa waktu untuk mendapatkan komponen yang di inginkan, sehingga mengganggu kelancaran dalam proses produksi Salah satu jalan keluar untuk mengatasi permasalahan tersebut adalah dengan cara memesan suku cadang yang di inginkan ke pabrik lain. Cam Pengatur adalah salah satu contohnya. Kontur yang dimiliki Cam Pengatur ini sangat rumit kerena terdiri dari berbagai macam nilai radius, sehingga sangat sulit ketika akan dikerjakan dengan menggunakan mesin konvensional. MasterCam adalah suatu program untuk menjalankan mesin bubut ataupun mesin frais CNC dengan beberapa kelebihan yang dimiliki maka part yang diinginkan konsumen akan dapat tergambarkan dengan jelas tanpa harus diaplikasikan ke mesin CNC. Dalam proses permesinan untuk cam pengatur adalah dengan menggunakan 9 buah pahat , sedangkan jenis pengerjaannya adalah pengerjaan perataan permukaan, pengerjaan senter drill, pengerjaan drilling, pengerjaan pocket dan pengerjaan countur. Dengan penggunaan material dari baja 16 MnCr5 (standart DIN 17210) proses permesinanya mendapatkan waktu 393, 64 menit, , dan biaya untuk proses produksinya Rp 780.000,00