ANALISIS KINERJA KEUANGAN DENGAN DU PONT SYSTEM PADA PABRIK MAKANAN TERNAK KJUB (KOPERASI JASA USAHA BERSAMA) PUSPETASARI DI CEPER KLATEN

Perkembangan teknologi yang pesat, tingkat pertumbuhan ekonomi yang tinggi dan perkembangan tingkat permintaan yang kompleks mengakibatkan timbulnya berbagai cabang industri yang hanya semata-mata menjawab kebutuhan masyarakat, tetapi lingkungan dapat cepat berubah sehinga terjadinya persainga...

全面介紹

Saved in:
書目詳細資料
主要作者: RAHMAWATI , VINA
格式: Thesis
語言:English
English
English
English
English
English
English
出版: 2007
主題:
在線閱讀:https://eprints.ums.ac.id/11150/
標簽: 添加標簽
沒有標簽, 成為第一個標記此記錄!
實物特徵
總結:Perkembangan teknologi yang pesat, tingkat pertumbuhan ekonomi yang tinggi dan perkembangan tingkat permintaan yang kompleks mengakibatkan timbulnya berbagai cabang industri yang hanya semata-mata menjawab kebutuhan masyarakat, tetapi lingkungan dapat cepat berubah sehinga terjadinya persaingan mengalihkan minat permintaan pada produk lain yang sejenis. Ketatnya persaingan mengharuskan pengelolaan manajemen dengan baik. Untuk dapat menguasai pangsa pasarnya. Salah satu indikator perusahaan mempunyai performance yang baik dapat dilihat dari aspek keuangan atau aspek financial-nya. Pengelolaan keuangan yang baik akan membantu mencapai tujuan perusahaan. Salah satu alat yang dipakai untuk mengetahui kondisi, dalam hal ini tingkat kinerja keuangan suatu perusahaan, adalah terwujudnya laporan keuangan yang disusun pada setiap akhir periode yang berisi laporan pertanggungjawaban dalam bidang keuangan atas berjalannya suatu usaha. Alat analisis yang digunakan untuk mengetahui kinerja keuangan perusahaan adalah Du Pont System, yang akan memberikan gambaran kepada penganalisa tentang baik buruknya kondisi atau kinerja keuangan perusahaan terutama apabila rasio tersebut dibandingkan dengan angka rasio tiap tahunnya. Obyek dari penelitian ini adalah Pabrik Makanan Ternak KJUB (Koperasi Jasa Usaha Bersama) PUSPETASARI di Klaten. Data yang digunakan adalah data sekunder yang meliputi gambaran umum perusahaan dan laporan keuangan pada tahun 1999-2001. Dilihat dari return on invesment menunjukkan perusahaan berkinerja baik karena terjadi peningkatan meskipun pada tahun 2001 terjadi penurunan R0I yang disebabkan karena menurunnya laba bersih perusahaan. Dilihat dari nett profit margin perusahaan pada tahun 2001 mengalami penurunan, hal itu menyebabkan kemampuan perusahaan dalam memperoleh laba pada tahun tersebut tidak mengalami penurunan. Total asset turn over menunjukkan peningkatan sehingga aktivitas atau kinerja perusahaan dikatakan baik, meskipun pada tahun 2000 mengalami penurunan. Namun itu masih dikatakan stabil karena berkisar antara 4 X putaran.