PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KONDISI DE QUERVAIN SYNDROME SINISTRA DENGAN MODALITAS TRANCUTANEUS ELECTRICAL NERVE STIMULATION, INFRA RED & TRANSVER FRICTION DI PKU MUHAMMADIYAH SURAKARTA

De Quervain Syndrome merupakan peradangan tendo-tendo dari musculus extendor pollicis brevis serta musculus abductor pollicis longus, yang bersama-sama masuk kedalam satu selubung tendon. Keluhan yang timbul pada kasus De Quervain Syndrome berupa keluhan nyeri pada daerah pergelangan tangan kiri bag...

詳細記述

保存先:
書誌詳細
第一著者: DARYANTI , DARYANTI
フォーマット: 学位論文
言語:English
English
出版事項: 2010
主題:
オンライン・アクセス:https://eprints.ums.ac.id/10228/
タグ: タグ追加
タグなし, このレコードへの初めてのタグを付けませんか!
その他の書誌記述
要約:De Quervain Syndrome merupakan peradangan tendo-tendo dari musculus extendor pollicis brevis serta musculus abductor pollicis longus, yang bersama-sama masuk kedalam satu selubung tendon. Keluhan yang timbul pada kasus De Quervain Syndrome berupa keluhan nyeri pada daerah pergelangan tangan kiri bagian radial. Dimana keluhan nyeri ini mempengaruhi lingkup gerak sendi ibu jari dan pergelangan tangan. Hal tersebut dapat mengakibatkan terjadinya permasalahan kapasitas fisik berupa nyeri pada punggung tangan kiri bagian radial, oleh karena peradangan tendo musculuc exstensor dan abduktor policiis longus, penurunan lingkup gerak sendi wrist kiri. Untuk membantu mengatasi permasalahan tersebut diatas dapat digunakan modalitas pemberian sinar Infra Merah (IR), Trancutaneus Electrical Nerve Stimulation (TENS), Transver friction . Tujuan dari penggunaan modalitas diatas yaitu untuk mengurangi nyeri pada pergelangan tangan kiri bagian radial, untuk meningkatkan lingkup gerak sendi pada wrist kiri. Penelitian karya tulis ini menggunakan metode studi kasus dengan pelaksanaan terapi sebanyak 6 kali. Pelaksanaan meliputi segala tindakan fisioterapi yaitu pemeriksaan nyeri dengan VAS, pemeriksaan LGS dengan goneometer. Hasil dari penatalaksanaan tersebut adalah terjadinya penurunan nyeri, Dengan demikian penatalaksanaan fisioterapi pada kondisi de quervain syndrome dengan menggunakan Infra Merah, TENS, transver friction.