KERUSAKAN LINGKUNGAN DALAM AL-QUR’AN
Ada sekitar 800 ayat yang berbicara tentang alam semesta dan lingkungan, dan manusia diberi amanah sebagai khalifah dengan tugas untuk memelihara dan menjaga kelestarian alam lingkungan, sehingga ada keseimbangan antara alam dan manusia. Sumber Daya Alam yang melimpah di perut bumi diperuntukkan kep...
Saved in:
Main Authors: | , , |
---|---|
Format: | UMS Journal (OJS) |
Language: | eng |
Published: |
Universitas Muhammadiyah Surakarta
2018
|
Subjects: | |
Online Access: | https://journals.ums.ac.id/index.php/suhuf/article/view/7643 |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
_version_ | 1805337411495919616 |
---|---|
author | Nurhayati, Aisyah Ummah, Zulfa Izzatul Shobron, Sudarno |
author_facet | Nurhayati, Aisyah Ummah, Zulfa Izzatul Shobron, Sudarno |
author_sort | Nurhayati, Aisyah |
collection | OJS |
description | Ada sekitar 800 ayat yang berbicara tentang alam semesta dan lingkungan, dan manusia diberi amanah sebagai khalifah dengan tugas untuk memelihara dan menjaga kelestarian alam lingkungan, sehingga ada keseimbangan antara alam dan manusia. Sumber Daya Alam yang melimpah di perut bumi diperuntukkan kepada manusia untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, sehingga manusia dilarang untuk membuat kerusakan. Kerusakan dari alam lingkungan akan membawa dampak negatif terhadap kehidupan manusia secara keseluruhan. Global Warming yang terjadi di beberapa belahan dunia sangat dirasakan dengan tidak adanya keteraturan musim, dan terjadi musim yang ekstrem. Padahal Allah telah memberikan hukum-hukum yang melekat dalam semua ciptaan, dan hukum itu berjalan sesuai sunnatullah, namun apabila dirusak akan membawa dampak negatif. Penelitian literer ini akan menjawab dampak kerusakan lingkungan bagi manusia yang secara tersurat sudah dijelaskan oleh Allah melalui firman-firmannya yang terhimpun dalam al-Qur’an. Untuk itu metode analisis digunakan adalah interpretatif komparatif antar kittab tafsir.Temuan dari penelitian ini bahwa kerusakan lingkungan karena perbuatan manusia memiliki dampak negatif secara multidimensional yang dirsakan tidak hanya pelaku kerusakan, melainkan juga dirasakan oleh masyarakat pada umumnya. Untuk itu ditawarkan solusi, yakni memperkuat keimanan dan ketakwaan yang diimplementasikan dalam kehidupan, sadar terhadap pentingnya lingkungan, dan pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan. |
format | UMS Journal (OJS) |
id | oai:ojs2.journals.ums.ac.id:article-7643 |
institution | Universitas Muhammadiyah Surakarta |
language | eng |
publishDate | 2018 |
publisher | Universitas Muhammadiyah Surakarta |
record_format | ojs |
spelling | oai:ojs2.journals.ums.ac.id:article-7643 KERUSAKAN LINGKUNGAN DALAM AL-QUR’AN Nurhayati, Aisyah Ummah, Zulfa Izzatul Shobron, Sudarno Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir lingkungan; kerusakan; sadar lingkungan; implementasi iman. Ada sekitar 800 ayat yang berbicara tentang alam semesta dan lingkungan, dan manusia diberi amanah sebagai khalifah dengan tugas untuk memelihara dan menjaga kelestarian alam lingkungan, sehingga ada keseimbangan antara alam dan manusia. Sumber Daya Alam yang melimpah di perut bumi diperuntukkan kepada manusia untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, sehingga manusia dilarang untuk membuat kerusakan. Kerusakan dari alam lingkungan akan membawa dampak negatif terhadap kehidupan manusia secara keseluruhan. Global Warming yang terjadi di beberapa belahan dunia sangat dirasakan dengan tidak adanya keteraturan musim, dan terjadi musim yang ekstrem. Padahal Allah telah memberikan hukum-hukum yang melekat dalam semua ciptaan, dan hukum itu berjalan sesuai sunnatullah, namun apabila dirusak akan membawa dampak negatif. Penelitian literer ini akan menjawab dampak kerusakan lingkungan bagi manusia yang secara tersurat sudah dijelaskan oleh Allah melalui firman-firmannya yang terhimpun dalam al-Qur’an. Untuk itu metode analisis digunakan adalah interpretatif komparatif antar kittab tafsir.Temuan dari penelitian ini bahwa kerusakan lingkungan karena perbuatan manusia memiliki dampak negatif secara multidimensional yang dirsakan tidak hanya pelaku kerusakan, melainkan juga dirasakan oleh masyarakat pada umumnya. Untuk itu ditawarkan solusi, yakni memperkuat keimanan dan ketakwaan yang diimplementasikan dalam kehidupan, sadar terhadap pentingnya lingkungan, dan pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan. Universitas Muhammadiyah Surakarta Universitas Muhammadiyah Surakarta 2018-10-01 info:eu-repo/semantics/article info:eu-repo/semantics/publishedVersion application/pdf https://journals.ums.ac.id/index.php/suhuf/article/view/7643 10.23917/suhuf.v30i2.7643 SUHUF; Vol 30, No 2 (2018): November; 194-220 2527-2934 0852-386X eng https://journals.ums.ac.id/index.php/suhuf/article/view/7643/4371 Copyright (c) 2019 Suhuf https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 |
spellingShingle | Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir lingkungan; kerusakan; sadar lingkungan; implementasi iman. Nurhayati, Aisyah Ummah, Zulfa Izzatul Shobron, Sudarno KERUSAKAN LINGKUNGAN DALAM AL-QUR’AN |
title | KERUSAKAN LINGKUNGAN DALAM AL-QUR’AN |
title_full | KERUSAKAN LINGKUNGAN DALAM AL-QUR’AN |
title_fullStr | KERUSAKAN LINGKUNGAN DALAM AL-QUR’AN |
title_full_unstemmed | KERUSAKAN LINGKUNGAN DALAM AL-QUR’AN |
title_short | KERUSAKAN LINGKUNGAN DALAM AL-QUR’AN |
title_sort | kerusakan lingkungan dalam al qur an |
topic | Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir lingkungan; kerusakan; sadar lingkungan; implementasi iman. |
topic_facet | Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir lingkungan; kerusakan; sadar lingkungan; implementasi iman. |
url | https://journals.ums.ac.id/index.php/suhuf/article/view/7643 |
work_keys_str_mv | AT nurhayatiaisyah kerusakanlingkungandalamalquran AT ummahzulfaizzatul kerusakanlingkungandalamalquran AT shobronsudarno kerusakanlingkungandalamalquran |