Pelatihan Seni sebagai Upaya Optimalisasi Potensi Hemisfer Kanan pada Anak Usia Sekolah
Era globalisasi semakin merambah ke berbagai penjuru dunia, terlebih lagi dalam dunia pendidikan. Paradigma yang muncul memiliki arah yang lebih condong terhadap otonomi pendidikan. Pendidikan yang didapatkan melalui pendidikan formal dan nonformal. Adanya pandemi covid-19 yang menyerang hampir di b...
Saved in:
Main Authors: | , , , |
---|---|
Format: | UMS Journal (OJS) |
Language: | eng |
Published: |
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Surakarta
2021
|
Subjects: | |
Online Access: | https://journals.ums.ac.id/index.php/buletinkkndik/article/view/14644 |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Era globalisasi semakin merambah ke berbagai penjuru dunia, terlebih lagi dalam dunia pendidikan. Paradigma yang muncul memiliki arah yang lebih condong terhadap otonomi pendidikan. Pendidikan yang didapatkan melalui pendidikan formal dan nonformal. Adanya pandemi covid-19 yang menyerang hampir di berbagai penjuru dunia, membuat peserta didik harus melaksanakan pendidikan formal di rumah masing-masing. Pandemi covid-19 ini memiliki dampak yang cukup banyak, salah satunya yaitu dampak akan perkembangan hemisfer kanan (otak kanan) peserta didik. Peserta didik yang sering dituntut untuk mengejar akademisnya, membuat tenaga pendidik, pemerintah, maupun orang tua peserta didik lupa akan perkembangan hemisfer kanan peserta didik. Sebagai usaha dalam mengatasi permasalahan tersebut, maka pelaksanaan kegiatan KKN-Dik yang bertempat di wilayah RT 03 RW 04 Kelurahan Kraton, Kecamatan Tegal Barat, Kota Tegal membuat program kerja pelatihan seni guna mengoptimalkan potensi hemisfer kanan pada peserta didik. Kegiatan dengan menggunakan metode pengabdian kepada masyarakat dan menggunakan teknik wawancara serta observasi ini memiliki hasil bahwa pelatihan seni yang ditujukan kepada peserta didik mampu mengoptimalkan potensi hemisfer kanan peserta didik. Dikatakan berhasil karena peserta didik dapat berkomunikasi dengan baik, mampu bersosialisasi, memiliki kreativitas dan imajinasi yang luas, serta mampu mengingat dan berekspresi dengan baik. Oleh karena itu, kegiatan pelatihan seni dalam KKN-Dik ini sangat penting dilakukan dan dapat diteruskan oleh warga maupun orang tua peserta didik supaya hemisfer kanan peserta didik tetap optimal. |
---|