PENGARUH KANDUNGAN SULFUR PADA KOMPON KARET ALAM TERHADAP KETAHANAN AUS ROL KARET PENGUPAS PADI

Penelitian ini menyelidiki pengaruh penambahan kandungan sulfur terhadap keausan pada kompon rol karet pengupas padi. Penelitian ini menggunakan alat mixer dan roll untuk mencampur karet secara manual dan alat bantu lain. Tahap dalam proses Heater yaitu pemanasan karet alam jenis RSS (Ribbed Smo...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: PRASETYO, ARIF EKO
Format: Thesis
Language:English
English
Published: 2010
Subjects:
Online Access:https://eprints.ums.ac.id/9742/
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Penelitian ini menyelidiki pengaruh penambahan kandungan sulfur terhadap keausan pada kompon rol karet pengupas padi. Penelitian ini menggunakan alat mixer dan roll untuk mencampur karet secara manual dan alat bantu lain. Tahap dalam proses Heater yaitu pemanasan karet alam jenis RSS (Ribbed Smoket Sheet) sebanyak 40 phr dengan suhu 800C selama 15 menit. Tahap dalam proses Mixer yaitu setelah karet lunak lalu di ambil di pindahkan ke dalam alat mixer diaduk dan dicampur dengan bahan-bahan lain selama kurang lebih 30 menit. Hasil campuran tersebut dinamakan kompon dengan variasi kandungan sulfur 2,5 phr, 5 phr, 7,5 phr.Tahap pengerolan yaitu setelah kompon tercampur diteruskan dengan alat roll yang gunanya untuk meratakan kompon supaya pipih, pengerollan dilakukan selama 15 menit, dilanjutkan pengepresan dengan memasukan kompon tersebut ke dalam rongga mold dengan beban 2 ton selama 15 menit dengan suhu 150 ○C. Standar yang digunakan dalam pembuatan dan pengujian adalah standar SNI 7417:2008. Bahan baku yang digunakan adalah campuran 2 jenis karet yaitu RSS (Rubber Smoket Sheet) dan SBR (Styrene Butadiene Rubber). Sedangkan variasi yang digunakan adalah kandungan sulfur 2,5 phr, 5 phr, 7,5 phr. Bahan yang lain Stearic Acid, Carbon white, Polyethylene Glycol dan Zinc Oxide. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa semakin banyak kandungan sulfur maka keausan pada Kompon semakin rendah. Kompon yang mengandung sufur 7,5 phr mempunyai keausan lebih rendah yaitu 0,0065 mm3/kgm daripada Kompon yang mengandung sulfur 2,5 phr yaitu 0,0064 mm3/kgm, sedangkan Kompon yang mengandung sulfur 5 phr mempunyai keausan yaitu 0,0061 mm3/kgm, Standar mengacu pada SNI 7417:2008 dengan keausan maksimal 0,7 mm3/kgm