PENGELOLAAN PEMBELAJARAN TOEIC (Studi Situs SMKN 1 Blora)

Tujuan penelitian ini adalah: (1) Untuk mengetahui persiapan guru dalam pembelajaran TOEIC di SMKN 1 Blora. (2) Untuk mengetahui pelaksanaan pembelajaran TOEIC di SMKN 1 Blora. (3) Untuk mengetahui hasil pembelajaran TOEIC di SMKN 1 Blora. Penelitian dilakukan di SMK Negeri 1 Blora, menggunakan pen...

Disgrifiad llawn

Wedi'i Gadw mewn:
Manylion Llyfryddiaeth
Prif Awdur: ALHADI, M. ZENNURI
Fformat: Traethawd Ymchwil
Iaith:English
English
Cyhoeddwyd: 2010
Pynciau:
Mynediad Ar-lein:https://eprints.ums.ac.id/9627/
Tagiau: Ychwanegu Tag
Dim Tagiau, Byddwch y cyntaf i dagio'r cofnod hwn!
Disgrifiad
Crynodeb:Tujuan penelitian ini adalah: (1) Untuk mengetahui persiapan guru dalam pembelajaran TOEIC di SMKN 1 Blora. (2) Untuk mengetahui pelaksanaan pembelajaran TOEIC di SMKN 1 Blora. (3) Untuk mengetahui hasil pembelajaran TOEIC di SMKN 1 Blora. Penelitian dilakukan di SMK Negeri 1 Blora, menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Untuk memperoleh data dalam penelitian digunakan metode observasi berpartisipasi, interview/wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan melalui tiga tahapan yaitu: reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan/verifikasi. Hasil penelitian ini adalah (1) Persiapan Guru dalam Pembelajaran TOEIC di SMK Negeri 1 Blora dengan membuat persiapan mengajar berupa RPP, dan sarana prasarana pembelajaran berupa media pembelajaran. RPP dibuat sesuai dengan level, dimana level pembelajaran TOEIC dibagi dalam tiga level, yaitu kelas X level novice, kelas XI, level elementry, dan kelas XII level intermedite. Rencana pelaksanaan pembelajaran disusun oleh guru masing-masing kelas dengan tetap mengacu pada kurikulum memuat identitas, standar kompetensi, kompetensi dasar, indikator, tujuan, langkah dalam pembelajaran, bahan ajar, media pembelajaran dan evaluasi pembelajaran. (2) Pelaksanaan pembelajaran TOEIC dilaksanakan semingu dua kali @ 3 jam pelajaran, sejak kelas X sampai kelas XII, pelaksanaan pembelajaran menggunakan metode ceramah, tanya jawab, dan penugasan. Media pembelajaran yang digunakan berupa audio (tip dan kaset), gambar, kartu, bekas kemasan makanan dan minuman, audio aid, gambar, surat kabar, audio visual (video dan kaset), gambar alatalat bengkel. Pelaksanaan pembelajaran listening, terdiri dari picture, question response, short conversation, dan sort talk. Pembelajaran TOEIC dilaksanakan berdasarkan modul yang telah tersedia. Teknik pembelajaran dari level novice, level elementry, dan level intermedite dilakukan oleh guru dengan menunjukkan gambar, siswa diperintahkan untuk mencucapkan apa yang ada pada gambar tersebut, cara demikian diulang-ulang untuk memperlancar materi. (3) Hasil TOEIC Diperolah melalui tes TOEIC dengan cara mendengarkan soal listening dan speaking dari kaset yang diputar. Untuk bagian writing, soal berupa struktur dan tata bahasa dengan pilihan jawaban ganda. bagian writing, soal berupa struktur dan tata bahasa dengan pilihan jawaban ganda. Sedangkan bagian Reading memuat soal bacaan yang bahannya bisa dari surat kabar tentang iklan lowongan pekerjaan atau dari surat korespondensi bisnis. Hasil yang dicapai siswa pada TOEIC Regional dan Internasional, minimal 175 dan maksimal 650, hingga saat ini belum pernah ada siswa yang melibihi 750 dan kurang dari 100.