PENGELOLAAN KEDISIPLINAN SISWA (Studi Situs: SMA 1 Tunjungan, Blora)

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan pengelolaan kedisiplinan siswa dalam kegiatan intrakurikuler di SMA 1 Tunjungan, Blora dan mendeskripsikan kedisiplinan siswa dalam kegiatan ekstrakurikuler di SMA 1 Tunjungan, Blora. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif dengan meng...

Cur síos iomlán

Sábháilte in:
Sonraí bibleagrafaíochta
Príomhchruthaitheoir: Basiran, Basiran
Formáid: Tráchtas
Teanga:English
English
Foilsithe / Cruthaithe: 2010
Ábhair:
Rochtain ar líne:https://eprints.ums.ac.id/9611/
Clibeanna: Cuir clib leis
Níl clibeanna ann, Bí ar an gcéad duine le clib a chur leis an taifead seo!
Cur síos
Achoimre:Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan pengelolaan kedisiplinan siswa dalam kegiatan intrakurikuler di SMA 1 Tunjungan, Blora dan mendeskripsikan kedisiplinan siswa dalam kegiatan ekstrakurikuler di SMA 1 Tunjungan, Blora. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif dengan menggunakan laporan studi kasus. Penelitian ini dilakukan di SMA 1 Tunjungan, Blora dengan fokus pada pengelolaan kedisiplinan siswa. Waktu yang digunakan untuk melakukan penelitian adalah 6 bulan, mulai Februari 2010 hingga Juli 2010. Dalam penelitian tesis ini, narasumber terdiri dari: kepala sekolah, wakil kepala sekolah, guru pembina pramuka dan beberapa peserta didik. Keabsahan data diuji dengan menggunakan triangulasi data dan tringulasi metode sehingga data benar-benar teruji kebenarannya Hasil penelitian ini adalah 1) pelanggaran kedisiplinan oleh siswa dalam kegiatan intrakurikuler masih sering terjadi, baik yang dilakukan secara sengaja maupun tidak sengaja, 2) kepala sekolah sering kali memberikan teladan dalam kedisiplinan, baik secara lisan maupun dengan tindakan, 3) pelanggaran kedisplinan dalam kegiatan intrakurikuler akan mendapat sanksi sesuai dengan jenis palanggaran yang dilakukan, 4) sekolah membagi pengelolaan kegiatan ekstrakurikuler menjadi dua, yaitu yang bersifat wajib seperti pramuka dan yang bersifat pilihan seperti olahraga dan kesenian, 5) partisipasi peserta didik dalam mengikuti kegiatan ekstrakurikuler pramuka masih rendah, 6) guru pembina ekstrakurikuler pramuka memberikan sanksi yang bersifat mendidik kepada pelanggar dengan cara membuat kliping yang berkaiatan dengan kepramukaan. Untuk meningkatkan kedisiplinan dapat dilakukan dengan cara 1) teladan oleh pemimpin, baik secara lisan maupun tindakan, 2) pemberian sanksi secara tegas dan mendidik, 3) menerapkan aturan tertulis secara adil.