APLIKASI RESPON GETAR UNTUK VISUALISASI FENOMENA KAVITASI PADA POMPA SENTRIFUGAL DENGAN VARIASI JUMLAH IMPELER

Pompa adalah alat yang digunakan untuk memindahkan cairan dari suatu tempat ke tempat yang lain melalui media perpipaan dengan cara menambahkan energi pada cairan yang dipindahkan dan berlangsung secara terus menerus. Masalah yang sering dijumpai saat pengoperasian pompa yaitu terjadinya penurunan t...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: KURNIAWAN, AKHMAD FIRDAUS
Format: Thesis
Language:English
English
Published: 2010
Subjects:
Online Access:https://eprints.ums.ac.id/9510/
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Pompa adalah alat yang digunakan untuk memindahkan cairan dari suatu tempat ke tempat yang lain melalui media perpipaan dengan cara menambahkan energi pada cairan yang dipindahkan dan berlangsung secara terus menerus. Masalah yang sering dijumpai saat pengoperasian pompa yaitu terjadinya penurunan tekanan yang besar antara sisi suction dan discharge. Bila tekanan turun hingga di bawah tekanan uap jenuh air akan menyebabkan terjadinya kavitasi. Penelitian ini menyelidiki respon getar yang terjadi akibat timbulnya kavitasi pada pompa sentrifugal dengan variasi sudu impeler sehingga didapat hubungan antara getaran pada pompa terhadap variasi penggunaan sudu impeler. Pelaksanaan eksperimen diawali dengan memungkinkan terjadi kavitasi. Untuk mengamati pompa mengalami kavitasi adalah dengan pemasangan acrylic pipe disisi sunction pompa. Pada saat terjadi penurunan tekanan mulai muncul gelembung uap yang secara teori gelembung-gelembung itu akan pecah menjadi gelembung-gelembung kecil pada saluran pipa atau wilayah dekat pompa, setelah itu gelembung akan pecah pada tekanan yang lebih tinggi. Penelitian ini menggunakan sensor accelerometer untuk mendeteksi getaran yang muncul akibat kavitasi. Variasi impeler 3 sudu, 4 sudu dan 5 sudu diterapkan untuk diselidiki fenomenanya. Hasil penelitianmenunjukkan bahwa penggunaan impeler 5 sudu lebih bagus dari pada penggunaan impeler 3 sudu ataupun 4 sudu. Hal ini disebabkan karena penggunaan impeler dengan sudu lebih banyak mengakibatkan debit yang dihasilkan lebih besar, dan getaran yang timbul lebih kecil. Dari hasil percobaan didapat lonjakan nilai accelerasi tertinggi pada frekuensi + 8000 Hz.