HUBUNGAN TINGKAT KEMANDIRIAN DALAM ACTIVITY of DAILY LIVING (ADL) DENGAN KADAR GULA DARAH PADA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE II DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MASARAN

Latar Belakang: Diabetes Melitus diketahui sebagai suatu penyakit yang disebabkan oleh adanya gangguan menahun terutama pada system metabolisme karbohidrat, lemak, dan juga protein dalam tubuh. Penyakit ini sebenarnya dapat dicegah, diantaranya dengan cara merubah pola makan yang seimbang, menguran...

全面介绍

Saved in:
书目详细资料
主要作者: Wibawati, Ratih
格式: Thesis
语言:English
English
出版: 2010
主题:
在线阅读:https://eprints.ums.ac.id/9471/
标签: 添加标签
没有标签, 成为第一个标记此记录!
实物特征
总结:Latar Belakang: Diabetes Melitus diketahui sebagai suatu penyakit yang disebabkan oleh adanya gangguan menahun terutama pada system metabolisme karbohidrat, lemak, dan juga protein dalam tubuh. Penyakit ini sebenarnya dapat dicegah, diantaranya dengan cara merubah pola makan yang seimbang, mengurangi makanan yang banyak mengandung protein, lemak, gula, dan garam, perbanyak melakukan aktivitas fisik setiap hari, serta rajin memeriksakan kadar gula darah setiap tahun. Biasanya pasien Diabetes Melitus yang gemuk dapat dikendalikan hanya dengan pengaturan diet saja serta gerak badan ringan dan teratur. Tujuan penelitian: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat kemandirian dalam Activity Daily of Living (ADL) dengan kadar gula darah pada pasien Diabetes Mellitus Tipe II di Wilayah Kerja Puskesmas Masaran. Metode Penelitian: Metode penelitian menggunakan deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian sebanyak 29 responden. Pengambilan sampel menggunakan teknik simple random sampling. Teknik pengolahan data menggunakan teknik analisis Rank Spearman. Penelitian dilakukan pada bulan April-Mei 2010. Instrumen penelitian ini adalah lembar checklist ADL dari KATZ Index dan glukotest. Hasil penelitian: Hasil analisis diperoleh nilai Ho ditolak dan Ha diterima dengan nilai rhitung = -0,566 dengan p-value¬ = 0,001 yang dapat disimpulkan bahwa ada hubungan tingkat kemandirian dalam Activity Daily Living (ADL) dengan kadar gula darah pada pasien Diabetes Melitus Tipe II di Wilayah Kerja Puskesmas Masaran. Sehubungan dengan hasil penelitian yang telah dilakukan, peneliti memberikan saran supaya perawat senantiasa memberikan pengertian dan motivasi kepada pasien agar mereka aktif melakukan kegiatan fisik sehingga kadar gula darah mereka menjadi terkontrol.