PERBEDAAN EFEKTIVITAS TERAPI BERMAIN PAIN MANAGEMENT ANTARA MUSIK KLASIK DAN FILM HUMOR TERHADAP INTENSITAS NYERI PEMASANGAN INFUS PADA ANAK USIA SEKOLAH DI RSUD DR. MOEWARDI SURAKARTA

Tindakan pemasangan infus merupakan salah satu intervensi yang diberikan pada anak apabila kebutuhan nutrisi elektrolit, cairan dan elektrolitnya kurang terpenuhi atau dilakukan jika anak mendapatkan terapi injeksi atau pengobatan via infus. Tindakan ini dilakukan dengan memasukkan jarum ke dalam pe...

全面介紹

Saved in:
書目詳細資料
主要作者: NOVIANTO, DWI RIZKY
格式: Thesis
語言:English
English
出版: 2010
主題:
在線閱讀:https://eprints.ums.ac.id/9452/
標簽: 添加標簽
沒有標簽, 成為第一個標記此記錄!
實物特徵
總結:Tindakan pemasangan infus merupakan salah satu intervensi yang diberikan pada anak apabila kebutuhan nutrisi elektrolit, cairan dan elektrolitnya kurang terpenuhi atau dilakukan jika anak mendapatkan terapi injeksi atau pengobatan via infus. Tindakan ini dilakukan dengan memasukkan jarum ke dalam pembuluh darah anak yang dapat mengakibatkan nyeri. Strategi yang dapat digunakan untuk membantu anak dalam mengatasi rasa sakit adalah menggunakan terapi bermain pain management melalui musik klasik dan film humor. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan efektivitas terapi bermain pain management antara musik klasik dan film humor terhadap intensitas nyeri pemasangan infus pada anak usia sekolah terutama yang mengalami hospitalisasi. Jenis penelitian adalah Eksperimental dengan desain yang digunakan adalah Randomized Control Group Posttest Only Design, yaitu dengan memberikan terapi bermain pain management pada kelompok perlakuan (musik klasik dan film humor) dan kelompok kontrol serta memberikan posttest. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 39 pasien dengan teknik pengambilan sampel berupa Sequential Random Sampling. Hasil analisa menggunakan uji Kruskal-Wallis dengan uji lanjutan menggunakan uji Posthoc Test Dunnett’s T3 menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang bermakna dari kedua kelompok perlakuan dengan hasil nilai ρ = 0,000, beda nilai mean difference 4,385 > 3,538 dimana film humor lebih tinggi daripada musik klasik dan nilai rata-rata intensitas nyeri pada terapi film humor lebih kecil daripada terapi musik klasik yaitu 2,77 < 3,62. Kesimpulannya terdapat perbedaan yang signifikan terhadap intensitas nyeri antara terapi musik klasik dan terapi film humor terhadap pemasangan infus pada anak usia sekolah. Dengan hasil, kelompok terapi film humor lebih efektif dibandingkan dengan kelompok terapi musik klasik terhadap intensitas nyeri pemasangan infus pada anak usia sekolah.