EFEKTIVITAS BRAIN GYM DALAM MENURUNKAN STRES PADA ANAK

Anak-anak bisa mengalami stres karena kegiatan sehari-harinya. Salah satunya dari sekolah. Banyak pelajar menganggap ruang kelas sebagai penjara, karena proses belajar yang tidak menyenangkan. Duduk berjam-jam mencurahkan perhatian dan pikiran pada mata pelajaran tak ubahnya duduk di atas bara api....

Ausführliche Beschreibung

Gespeichert in:
Bibliographische Detailangaben
1. Verfasser: WIDYASWATI, RANITA
Format: Abschlussarbeit
Sprache:English
English
Veröffentlicht: 2010
Schlagworte:
Online Zugang:https://eprints.ums.ac.id/9308/
Tags: Tag hinzufügen
Keine Tags, Fügen Sie den ersten Tag hinzu!
_version_ 1804994775218126848
author WIDYASWATI, RANITA
author_facet WIDYASWATI, RANITA
author_sort WIDYASWATI, RANITA
collection ePrints
description Anak-anak bisa mengalami stres karena kegiatan sehari-harinya. Salah satunya dari sekolah. Banyak pelajar menganggap ruang kelas sebagai penjara, karena proses belajar yang tidak menyenangkan. Duduk berjam-jam mencurahkan perhatian dan pikiran pada mata pelajaran tak ubahnya duduk di atas bara api. Belajar dirasakan sebagai beban dan tidak nyaman. Untuk menolong anak-anak yang sedang menghadapi stres diperlukan strategi pengendalian yang tepat dari orang dewasa. Strategi pengendalian ini haruslah didasarkan pada tingkat perkembangan anak. Banyak cara yang dapat dilakukan untuk mengurangi stres pada anak salah satunya dengan mengajarkan kepada anak-anak teknik relaksasi (beristirahat). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas Brain Gym dalam menurunkan stres pada anak. Hipotesis yang diajukan adalah Brain Gym efektif dalam menurunkan stres pada anak. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa siswi kelas 5 Sekolah Dasar Negeri Dawung Tengah No.191 Surakarta. Teknik pengambilan sampel yang digunaka adalah purposive non random sampling. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 8 siswa dengan ciri-ciri: a) anak kelas 5 SD yang berusia 10 – 12 tahun; b) memiliki skor pada skala stres lebih dari 55 pada skala stres. Alat ukur dan alat screening dalam penelitian ini menggunakan skala stres pada anak. Rancangan eksperimen yang digunakan adalah pre test-post test control group design. Prosedur eksperimennya adalah (1) menentukan subjek penelitian, (2) memberikan skala stres sebagai pre-test, (3) memberikan perlakuan berupa Brain Gym pada kelompok eksperimen selama 2 minggu. Pelaksanaan Brain Gym dengan menggunakan gerakan PACE yang berupa minum air, sakelar otak, gerakan silang, dan kait relaks. Dilanjutkan dengan gerakan Brain Gym untuk menurunkan stres, antara lain minum air, saklar otak, tombol bumi, tombol imbang, tombol angkasa, menguap berenergi, pasang telinga, kait rileks, dan titik positif. (4) skala stres diberikan kembali sebagai post-test. Efek perlakuan dapat diketahui dari perbedaan hasil pengukuran antara sebelum dan sesudah diberi perlakuan. Analisis data menggunakan Mann-Whitney U-Tes. Diperoleh nilai Z sebesar -2.323 p = 0.029 (p < 0.05). Dengan demikian menunjukkan bahwa ada pengaruh yang signifikan antara pelatihan Brain Gym dalam menurunkan stres pada anak. Nilai rata-rata stres pada anak pada kelompok eksperimen sebesar 2.50. Nilai rata-rata stres pada anak pada kelompok kontrol sebesar 6.50. Nilai rata-rata ini dapat diinterpretasi bahwa ada perbedaan atau selisih rata-rata pada hasil kelompok kontrol dan kelompok eksperimen. Artinya pemberian Brain Gym sangat efektif dalam menurunkan stres pada anak.
format Thesis
id oai:eprints.ums.ac.id:9308
institution Universitas Muhammadiyah Surakarta
language English
English
publishDate 2010
record_format eprints
spelling oai:eprints.ums.ac.id:9308 https://eprints.ums.ac.id/9308/ EFEKTIVITAS BRAIN GYM DALAM MENURUNKAN STRES PADA ANAK WIDYASWATI, RANITA BF Religion and Philosophy Anak-anak bisa mengalami stres karena kegiatan sehari-harinya. Salah satunya dari sekolah. Banyak pelajar menganggap ruang kelas sebagai penjara, karena proses belajar yang tidak menyenangkan. Duduk berjam-jam mencurahkan perhatian dan pikiran pada mata pelajaran tak ubahnya duduk di atas bara api. Belajar dirasakan sebagai beban dan tidak nyaman. Untuk menolong anak-anak yang sedang menghadapi stres diperlukan strategi pengendalian yang tepat dari orang dewasa. Strategi pengendalian ini haruslah didasarkan pada tingkat perkembangan anak. Banyak cara yang dapat dilakukan untuk mengurangi stres pada anak salah satunya dengan mengajarkan kepada anak-anak teknik relaksasi (beristirahat). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas Brain Gym dalam menurunkan stres pada anak. Hipotesis yang diajukan adalah Brain Gym efektif dalam menurunkan stres pada anak. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa siswi kelas 5 Sekolah Dasar Negeri Dawung Tengah No.191 Surakarta. Teknik pengambilan sampel yang digunaka adalah purposive non random sampling. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 8 siswa dengan ciri-ciri: a) anak kelas 5 SD yang berusia 10 – 12 tahun; b) memiliki skor pada skala stres lebih dari 55 pada skala stres. Alat ukur dan alat screening dalam penelitian ini menggunakan skala stres pada anak. Rancangan eksperimen yang digunakan adalah pre test-post test control group design. Prosedur eksperimennya adalah (1) menentukan subjek penelitian, (2) memberikan skala stres sebagai pre-test, (3) memberikan perlakuan berupa Brain Gym pada kelompok eksperimen selama 2 minggu. Pelaksanaan Brain Gym dengan menggunakan gerakan PACE yang berupa minum air, sakelar otak, gerakan silang, dan kait relaks. Dilanjutkan dengan gerakan Brain Gym untuk menurunkan stres, antara lain minum air, saklar otak, tombol bumi, tombol imbang, tombol angkasa, menguap berenergi, pasang telinga, kait rileks, dan titik positif. (4) skala stres diberikan kembali sebagai post-test. Efek perlakuan dapat diketahui dari perbedaan hasil pengukuran antara sebelum dan sesudah diberi perlakuan. Analisis data menggunakan Mann-Whitney U-Tes. Diperoleh nilai Z sebesar -2.323 p = 0.029 (p < 0.05). Dengan demikian menunjukkan bahwa ada pengaruh yang signifikan antara pelatihan Brain Gym dalam menurunkan stres pada anak. Nilai rata-rata stres pada anak pada kelompok eksperimen sebesar 2.50. Nilai rata-rata stres pada anak pada kelompok kontrol sebesar 6.50. Nilai rata-rata ini dapat diinterpretasi bahwa ada perbedaan atau selisih rata-rata pada hasil kelompok kontrol dan kelompok eksperimen. Artinya pemberian Brain Gym sangat efektif dalam menurunkan stres pada anak. 2010 Thesis NonPeerReviewed application/pdf en https://eprints.ums.ac.id/9308/1/F100060073.pdf application/pdf en https://eprints.ums.ac.id/9308/2/F100060073.pdf WIDYASWATI, RANITA (2010) EFEKTIVITAS BRAIN GYM DALAM MENURUNKAN STRES PADA ANAK. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta. F100060073
spellingShingle BF Religion and Philosophy
WIDYASWATI, RANITA
EFEKTIVITAS BRAIN GYM DALAM MENURUNKAN STRES PADA ANAK
title EFEKTIVITAS BRAIN GYM DALAM MENURUNKAN STRES PADA ANAK
title_full EFEKTIVITAS BRAIN GYM DALAM MENURUNKAN STRES PADA ANAK
title_fullStr EFEKTIVITAS BRAIN GYM DALAM MENURUNKAN STRES PADA ANAK
title_full_unstemmed EFEKTIVITAS BRAIN GYM DALAM MENURUNKAN STRES PADA ANAK
title_short EFEKTIVITAS BRAIN GYM DALAM MENURUNKAN STRES PADA ANAK
title_sort efektivitas brain gym dalam menurunkan stres pada anak
topic BF Religion and Philosophy
url https://eprints.ums.ac.id/9308/
work_keys_str_mv AT widyaswatiranita efektivitasbraingymdalammenurunkanstrespadaanak