PERBEDAAN PENYEBAB GAGAL GINJAL ANTARA USIA TUA DAN MUDA PADA PENDERITA PENYAKIT GINJAL KRONIK STADIUM V YANG MENJALANI HEMODIALISIS DI RSUD Dr. MOEWARDI
Arlis Wicak Kusumo, J500060025, 2010, Perbedaan penyebab gagal ginjal antara usia tua dan muda pada penderita penyakit ginjal kronik stadium v yang menjalani hemodialisis di RSUD dr. Moewardi Surakarta. Gagal ginjal terminal adalah penyakit ginjal stadium V yang terjadi bila 90% massa nefron meng...
Bewaard in:
Hoofdauteur: | |
---|---|
Formaat: | Thesis |
Taal: | English English |
Gepubliceerd in: |
2010
|
Onderwerpen: | |
Online toegang: | https://eprints.ums.ac.id/9171/ |
Tags: |
Voeg label toe
Geen labels, Wees de eerste die dit record labelt!
|
Samenvatting: | Arlis Wicak Kusumo, J500060025, 2010, Perbedaan penyebab gagal ginjal antara usia tua dan muda pada penderita penyakit ginjal kronik stadium v yang menjalani hemodialisis di RSUD dr. Moewardi Surakarta.
Gagal ginjal terminal adalah penyakit ginjal stadium V yang terjadi bila 90% massa nefron mengalami kerusakan. Penyebab dari gagal ginjal antara lain adalah glomerulonefritis kronik, diabetes melitus, obstruksi dan infeksi, hipertensi, dan sebab lainnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan proporsi antara penyebab gagal ginjal (diabetes melitus dan glomerulonefritis kronis) antara pasien penyakit ginjal kronik stadium V usia muda dan tua yang mengalami hemodialisis di RSUD dr. Moewardi Surakarta.
Penelitian ini merupakan penelitian cross-sectional yang dilakukan di RSUD dr. Moewardi Surakarta antara 1 Januari 2008 sampai 31 maret 2010. Data yang dipakai adalah data sekunder yang diperoleh melalui rekam medis pasien penderita penyakit ginjal kronik stadium V yang sudah menjalani hemodialisis. Pengambilan sampel dilakukan dengan pencuplikan random sederhana. Data kemudian diolah dengan uji kai-square menggunakan program SPSS 16.
Analisa statistik memperlihatkan kejadian glomerulonefritis kronik sebagai penyebab penyakit ginjal kronik pada usia muda berbeda bermakna dibanding pada usia tua dengan nilai p = 0,009 menunjukkan hasil yang signifikan karena p < 0,05 pada taraf signifikan 5%. Maka dapat disimpulkan bahwa glomerulonefritis kronik menjadi penyebab tersering penderita penyakit ginjal kronik pada usia muda di RSUD dr. Moewardi periode 1 Januari 2008 - 31 Maret 2010.
Analisa statistik memperlihatkan kejadian nefropati diabetikum sebagai penyebab penyakit ginjal kronik pada usia muda berbeda bermakna dibanding pada usia tua dengan nilai p = 0,003 menunjukkan hasil yang signifikan karena p < 0,05 pada taraf signifikan 5%. Maka dapat disimpulkan bahwa nefropati diabetikum menjadi penyebab tersering penderita penyakit ginjal kronik pada usia tua di RSUD dr. Moewardi periode 1 Januari 2008 - 31 Maret 2010.
Dari penelitian ini disimpulkan bahwa terdapat perbedaan proporsi antara penyebab gagal ginjal (diabetes melitus dan glomerulonefritis kronik) dengan usia muda dan tua yang mengalami hemodialisis di RSUD dr. Moewardi Surakarta.
Kata kunci : glomerulonefritis kronik, diabetes melitus,usia tua dan muda |
---|