HUBUNGAN ANTARA HASIL PEMERIKSAAN SPUTUM BTA (BASIL TAHAN ASAM) DENGAN GAMBARAN FOTO THORAX PADA PENDERITA TUBERKULOSIS PARU DI RS. PKU (PEMBINA KESEJAHTERAAN UMAT) MUHAMMADIYAH SURAKARTA

Fathul Khair 2010. Hubungan antara Hasil Pemeriksaan Sputum BTA (Basil Tahan Asam) dengan Gambaran Foto Thorax pada Penderita Tuberkulosis Paru di RS. PKU (Pembina Kesejahteraan Umat) Muhammadiyah Surakarta. Latar Belakang. Penyakit tuberkulosis paru merupakan penyakit infeksi yang masih menjadi ma...

全面介绍

Saved in:
书目详细资料
主要作者: KHAIR, FATHUL
格式: Thesis
语言:English
English
出版: 2010
主题:
在线阅读:https://eprints.ums.ac.id/9099/
标签: 添加标签
没有标签, 成为第一个标记此记录!
实物特征
总结:Fathul Khair 2010. Hubungan antara Hasil Pemeriksaan Sputum BTA (Basil Tahan Asam) dengan Gambaran Foto Thorax pada Penderita Tuberkulosis Paru di RS. PKU (Pembina Kesejahteraan Umat) Muhammadiyah Surakarta. Latar Belakang. Penyakit tuberkulosis paru merupakan penyakit infeksi yang masih menjadi masalah kesehatan masyarakat. Di Indonesia maupun diberbagai belahan dunia, penyakit tuberkulosis paru merupakan penyakit menular yang kejadiannya banyak dijumpai di India sebanyak 1,5 juta orang, urutan kedua dijumpai di Cina yang mencapai 2 juta orang dan Indonesia menduduki urutan ketiga dengan penderita 583.000 orang. Tujuan. Untuk mengetahui hubungan yang signifikan Antara hasil Pemeriksaan Sputum BTA (Basil Tahan Asam) dengan Gambaran Foto Thorax pada Penderita Tuberkulosis Paru. Metode. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional, kemudian dilakukan analisis korelasi dengan chi square. Hasil pemeriksaan sputum BTA dibagi menjadi 2 kategori, positif (ditemukan 10-99 BTA dalam sputum) dan negatif (tidak ditemukan BTA dalam sputum). Hasil pemeriksaan foto thorax dibagi menjadi 2 ketegori, positif (terdapat infiltrat, kavitas dan efusi pleura atau salah satunya) dan negatif (tidak ditemukan infiltrat, kavitas dan efusi pleura atau salah satunya). Hasil. Hasil pemeriksaan sputum BTA dan foto thorax didapatkan, yang memberikan hasil pemeriksaan sputum BTA dan foto thorax positif sebanyak 17 penderita (54,84%). Sementara yang memberikan hasil pemeriksaan sputum BTA positif tetapi hasil pemeriksaan foto thorax negatif 8 penderita (25,81%), untuk yang memberikan hasil pemeriksaan sputum BTA negatif dan foto thorax positif 2 penderita(6,45%), yang memberikan hasil pemeriksaan sputum BTA dan foto thorax negatif 4 penderita (12,90%). Kesimpulan. Analisa statistik dengan chi square menunjukkan tidak terdapat hubungan yang signifikan (P>0,05) antara hasil pemeriksaan sputum BTA (Basil Tahan Asam) dengan gambaran foto thorax.