PENGARUH PENGGUNAAN BAHAN PENGHANCUR AMPROTAB TERHADAP SIFAT FISIK TABLET EKSTRAK DAUN ALPUKAT (Persea americana Mill.) SECARA GRANULASI BASAH
Daun alpukat (Persea americana Mill.) mempunyai khasiat sebagai peluruh batu ginjal. Penggunaan dalam seduhan oleh masayarakat kurang praktis sehingga perlu dibuat bentuk sediaan farmasetis berupa tablet, formulasi tablet ekstrak daun alpukat membutuhkan bahan penghancur untuk memudahkan pelepas...
Saved in:
主要作者: | |
---|---|
格式: | Thesis |
语言: | English English |
出版: |
2010
|
主题: | |
在线阅读: | https://eprints.ums.ac.id/8992/ |
标签: |
添加标签
没有标签, 成为第一个标记此记录!
|
总结: | Daun alpukat (Persea americana Mill.) mempunyai khasiat sebagai
peluruh batu ginjal. Penggunaan dalam seduhan oleh masayarakat kurang praktis
sehingga perlu dibuat bentuk sediaan farmasetis berupa tablet, formulasi tablet
ekstrak daun alpukat membutuhkan bahan penghancur untuk memudahkan
pelepasan zat aktif dari sediaan. Penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui
pengaruh penggunaan bahan Amprotab terhadap sifat fisik tablet ekstrak daun
alpukat secara granulasi basah.
Ekstrak etanol daun alpukat diperoleh dengan ekstraksi menggunakan
metode maserasi, dilakukan uji KLT (Kromatografi Lapis Tipis) untuk
mengetahui kandungan flavonoid menggunakan pembanding quercetin. Tablet
ekstrak ekstrak daun alpukat dibuat dalam 5 formula dengan variasi kadar bahan
penghancur Amprotab FI (0%), FII (5%), FIII (10%), FIV (15%), FV (15%) intra-
ekstragranular. Tablet dibuat dengan metode granulasi basah dan dikempa dengan
mesin tablet single punch. Tablet diuji sifat fisik (keseragaman bobot, kekerasan,
kerapuhan dan waktu hancur) dan sifat granul (waktu alir granul, pengetapan dan
sudut diam). Data yang diperoleh dianalisis dengan pendekatan teoritis dan
statistik menggunakan ANOVA satu jalan taraf kepercayaan 95% dilanjutkan
dengan uji post hoc (LSD) jika terdapat perbedaan yang bermakna.
Penambahan Amprotab sebagai bahan penghancur dalam berbagai variasi
kadar dapat mempengaruhi sifat fisik tablet antara lain keseragaman bobot tablet,
kerapuhan, kekerasan dan waktu hancur. Semakin besar kadar Amprotab yang
ditambahkan maka waktu hancur yang dihasilkan semakin baik terutama pada
penambahan intra-ekstragranular formula V (15%
|
---|