PENDIDIKAN AQIDAH DALAM KISAH HAYY BIN YAQZAN (Studi Pemikiran Ibn Thufayl)

Dalam pendidikan Islam ada tiga prinsip yang menjadi perhatian serius bagi umat beragama, yaitu aqidah, ibadah dan akhlak. Dari ketiga prinsip ini, yang menjadi fondasi dasar adalah mengenai aqidah. Atas dasar tersebut, maka pendidikan aqidah sangat diperlukan dan sangat perlu untuk terus dikaji....

Ausführliche Beschreibung

Gespeichert in:
Bibliographische Detailangaben
1. Verfasser: Ashaniyati , Sri Puji
Format: Abschlussarbeit
Sprache:English
English
Veröffentlicht: 2008
Schlagworte:
Online Zugang:https://eprints.ums.ac.id/8943/
Tags: Tag hinzufügen
Keine Tags, Fügen Sie den ersten Tag hinzu!
_version_ 1804994677693218816
author Ashaniyati , Sri Puji
author_facet Ashaniyati , Sri Puji
author_sort Ashaniyati , Sri Puji
collection ePrints
description Dalam pendidikan Islam ada tiga prinsip yang menjadi perhatian serius bagi umat beragama, yaitu aqidah, ibadah dan akhlak. Dari ketiga prinsip ini, yang menjadi fondasi dasar adalah mengenai aqidah. Atas dasar tersebut, maka pendidikan aqidah sangat diperlukan dan sangat perlu untuk terus dikaji. Pendidikan aqidah bisa dilakukan dengan berbagai metode. Ibn Thufayl menggunakan metode kisah dalam menyampaikan pesan-pesan pendidikan Islam. Kisah ini berisi tentang perjalanan manusia bernama Hayy Bin Yaqzan dalam menjemput hidayah aqidah dari Allah. Peneliti memilih karya Ibn Thufayl karena dalam kisah tersebut terdapat penggambaran seorang manusia yang berusaha menjemput hidayah aqidah dengan memanfaatkan potensi akalnya untuk meneliti dan merenungi alam semesta. Penelitian dan perenungannya membawa pada kesimpulan dan keyakinan tentang adanya Pencipta alam semesta. Atas dasar latar belakang tersebut, maka permasalahan dalam skripsi ini adalah “Bagaimana proses pengembangan potensi aqidah dalam kisah Hayy Bin Yaqzan karya Ibn Thufayl?” Jenis penelitian dalam skripsi ini adalah library research, dengan pendekatan semiotik. Sedangkan analisis data dengan content analysis. Hasil penelitian ini adalah dalam kisah Hayy Bin Yaqzan terdapat konsep pengembangan potensi aqidah. Tahap pengembangan potensi aqidah dimulai dengan tahap pengembangan pengetahuan inderawi. Tahap ini dilakukan dengan metode eksperimen dan eksperience terhadap alam semesta. Tahap kedua adalah tahap pengembangan pengetahuan akali. Tahap ini dilakukan dengan penyimpulan rasional baik deduktif maupun induktif sehingga akal sampai pada kesimpulan tentang adanya kekuatan di balik alam semesta, ada wujud di balik wujud benda. Pada tahap ini manusia mampu menyimpulkan adanya ruh sebagai esensi benda dan Tuhan sebagai esensi kehidupan. Tahap ketiga adalah tahap pengembangan pengetahuan batin. Tahap ini dilakukan dengan metode dahruri. Tahap ini manusia mulai berusaha mendekati-Nya bahkan “bertemu” dengan-Nya. Pada tahap terakhir ini manusia dapat menghasilkan keyakinan yang mengakar kuat dalam dirinya. Dari pembahasan tentang proses pengembangan potensi aqidah dalam kisah Hayy Bin Yaqzan, terdapat implikasi-implikasi terhadap faktor-faktor pendidikan. Pertama tujuan, tujuan pendidikan aqidah adalah mengaktualkan potensi aqidah. Kedua pendidik, pendidik bisa include dalam media pendidikan. Ketiga peserta didik, secara filosofis peserta didik memiliki aspek tauhid untuk dikembangkan. Keempat alat-alat, dalam konteks pengembangan potensi aqidah adapat dilakukan dengan metode eksperimen dan eksperience terhadap alam ciptaan Tuhan. Hal ini bisa dilakukan dengan mengajak peserta didik melakukan tadabur alam di luar agar peserta didik melihat secara langsung bukti kongkrit adanya Tuhan. Kelima milieu, milieu bersifat luas. Artinya tidak terikat oleh ruang dan waktu. Dimanapun peserta didik berada lingkungan tempat ia hidup sangat mempengaruhi perkembangannya.
format Thesis
id oai:eprints.ums.ac.id:8943
institution Universitas Muhammadiyah Surakarta
language English
English
publishDate 2008
record_format eprints
spelling oai:eprints.ums.ac.id:8943 https://eprints.ums.ac.id/8943/ PENDIDIKAN AQIDAH DALAM KISAH HAYY BIN YAQZAN (Studi Pemikiran Ibn Thufayl) Ashaniyati , Sri Puji BP Bahaism. Theosophy, etc L Education (General) Dalam pendidikan Islam ada tiga prinsip yang menjadi perhatian serius bagi umat beragama, yaitu aqidah, ibadah dan akhlak. Dari ketiga prinsip ini, yang menjadi fondasi dasar adalah mengenai aqidah. Atas dasar tersebut, maka pendidikan aqidah sangat diperlukan dan sangat perlu untuk terus dikaji. Pendidikan aqidah bisa dilakukan dengan berbagai metode. Ibn Thufayl menggunakan metode kisah dalam menyampaikan pesan-pesan pendidikan Islam. Kisah ini berisi tentang perjalanan manusia bernama Hayy Bin Yaqzan dalam menjemput hidayah aqidah dari Allah. Peneliti memilih karya Ibn Thufayl karena dalam kisah tersebut terdapat penggambaran seorang manusia yang berusaha menjemput hidayah aqidah dengan memanfaatkan potensi akalnya untuk meneliti dan merenungi alam semesta. Penelitian dan perenungannya membawa pada kesimpulan dan keyakinan tentang adanya Pencipta alam semesta. Atas dasar latar belakang tersebut, maka permasalahan dalam skripsi ini adalah “Bagaimana proses pengembangan potensi aqidah dalam kisah Hayy Bin Yaqzan karya Ibn Thufayl?” Jenis penelitian dalam skripsi ini adalah library research, dengan pendekatan semiotik. Sedangkan analisis data dengan content analysis. Hasil penelitian ini adalah dalam kisah Hayy Bin Yaqzan terdapat konsep pengembangan potensi aqidah. Tahap pengembangan potensi aqidah dimulai dengan tahap pengembangan pengetahuan inderawi. Tahap ini dilakukan dengan metode eksperimen dan eksperience terhadap alam semesta. Tahap kedua adalah tahap pengembangan pengetahuan akali. Tahap ini dilakukan dengan penyimpulan rasional baik deduktif maupun induktif sehingga akal sampai pada kesimpulan tentang adanya kekuatan di balik alam semesta, ada wujud di balik wujud benda. Pada tahap ini manusia mampu menyimpulkan adanya ruh sebagai esensi benda dan Tuhan sebagai esensi kehidupan. Tahap ketiga adalah tahap pengembangan pengetahuan batin. Tahap ini dilakukan dengan metode dahruri. Tahap ini manusia mulai berusaha mendekati-Nya bahkan “bertemu” dengan-Nya. Pada tahap terakhir ini manusia dapat menghasilkan keyakinan yang mengakar kuat dalam dirinya. Dari pembahasan tentang proses pengembangan potensi aqidah dalam kisah Hayy Bin Yaqzan, terdapat implikasi-implikasi terhadap faktor-faktor pendidikan. Pertama tujuan, tujuan pendidikan aqidah adalah mengaktualkan potensi aqidah. Kedua pendidik, pendidik bisa include dalam media pendidikan. Ketiga peserta didik, secara filosofis peserta didik memiliki aspek tauhid untuk dikembangkan. Keempat alat-alat, dalam konteks pengembangan potensi aqidah adapat dilakukan dengan metode eksperimen dan eksperience terhadap alam ciptaan Tuhan. Hal ini bisa dilakukan dengan mengajak peserta didik melakukan tadabur alam di luar agar peserta didik melihat secara langsung bukti kongkrit adanya Tuhan. Kelima milieu, milieu bersifat luas. Artinya tidak terikat oleh ruang dan waktu. Dimanapun peserta didik berada lingkungan tempat ia hidup sangat mempengaruhi perkembangannya. 2008 Thesis NonPeerReviewed application/pdf en https://eprints.ums.ac.id/8943/1/G000040014.pdf application/pdf en https://eprints.ums.ac.id/8943/3/G000040014.pdf Ashaniyati , Sri Puji (2008) PENDIDIKAN AQIDAH DALAM KISAH HAYY BIN YAQZAN (Studi Pemikiran Ibn Thufayl). Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta. G000040014
spellingShingle BP Bahaism. Theosophy, etc
L Education (General)
Ashaniyati , Sri Puji
PENDIDIKAN AQIDAH DALAM KISAH HAYY BIN YAQZAN (Studi Pemikiran Ibn Thufayl)
title PENDIDIKAN AQIDAH DALAM KISAH HAYY BIN YAQZAN (Studi Pemikiran Ibn Thufayl)
title_full PENDIDIKAN AQIDAH DALAM KISAH HAYY BIN YAQZAN (Studi Pemikiran Ibn Thufayl)
title_fullStr PENDIDIKAN AQIDAH DALAM KISAH HAYY BIN YAQZAN (Studi Pemikiran Ibn Thufayl)
title_full_unstemmed PENDIDIKAN AQIDAH DALAM KISAH HAYY BIN YAQZAN (Studi Pemikiran Ibn Thufayl)
title_short PENDIDIKAN AQIDAH DALAM KISAH HAYY BIN YAQZAN (Studi Pemikiran Ibn Thufayl)
title_sort pendidikan aqidah dalam kisah hayy bin yaqzan studi pemikiran ibn thufayl
topic BP Bahaism. Theosophy, etc
L Education (General)
url https://eprints.ums.ac.id/8943/
work_keys_str_mv AT ashaniyatisripuji pendidikanaqidahdalamkisahhayybinyaqzanstudipemikiranibnthufayl