MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELA JARAN KOOPERATIF TIPE STAD (STUDENTS TEAM ACHIEVEMENT DIVI SIONS) PADA SISWA KELAS IV MADRASAH IBTIDAIYAH MUHAMMADIYAH PARAKAN KECAMATAN KARANGANYAR KABUPATEN KARANGANYAR TAHUN PELAJARAN 2009 / 2010

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui a) peningkatan hasil belajar Matematika, b) motivasi belajar Matematika, c) untuk mengetahui peningkatan kualitas proses pembelajaran pada pokok bahasan pecahan kelas IV Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah Parakan Tahun Pelajaran 2009/2010 melalui model pembel...

全面介紹

Saved in:
書目詳細資料
主要作者: MAWANTI , SRI
格式: Thesis
語言:English
English
出版: 2010
主題:
在線閱讀:https://eprints.ums.ac.id/8790/
標簽: 添加標簽
沒有標簽, 成為第一個標記此記錄!
實物特徵
總結:Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui a) peningkatan hasil belajar Matematika, b) motivasi belajar Matematika, c) untuk mengetahui peningkatan kualitas proses pembelajaran pada pokok bahasan pecahan kelas IV Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah Parakan Tahun Pelajaran 2009/2010 melalui model pembelajaran kooperatif tipe STAD dengan jumlah siswa 13 yang terdiri dari 5 siswa laki-laki dan 8 siswa perempuan. Penelitian ini merupakan jenis penelitian tindakan kelas. Penelitian ini dilaksanakan di kelas IV pada bulan April 2010 pada semester II tahun ajaran 2009/2010. Masalah yang berkaitan dengan pecahan yang terdiri dari 3 indikator penjumlahan pecahan, pengurangan pecahan dan menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan pecahan. Teknik pengumpulan data dengan metode observasi, metode tes dan metode dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa : a. Pada siklus I penerapan Model STAD, pada motivasi siswa dalam proses pembelajaran belum stabil. Dilihat dari nilai tes pada siklus I dari jumlah siswa kelas IV sebanyak 13 siswa yang mendapat nilai kurang dari 6,5 sebanyak 8 anak (61%). Sedangkan yang mendapat nilai 6,5 ke atas 5 anak (39%) b. Siklus kedua diikuti 13 anak motivasi siswa dalam proses belajar semakin meningkat baik. Dilihat dari nilai tes siswa yang mendapat nilai kurang dari 6,5 sebanyak 6 siswa (46%) sedangkan yang mendapat nilai 6,5 ke atas 7 anak (54%). c. Siklus III diikuti 13 anak motivasi siswa dalam proses belajar semakin baik. Dilihat dari nilai tes siswa yang mendapat nilai kurang dari 6,5 tidak ada dan yang mendapat nilai 6,5 ke atas 13 siswa (100%). Kesimpulan Penelitian ini adalah penerapan model STAD dapat meningkatkan motivasi dan hasil belajar pecahan.