PENGARUH KEPEMIMPINAN MOTIVASI DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN DI PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM KABUPATEN KARANGAYAR
Penelitian tentang pengaruh kepemimpinan, motivasi dan kepuasan kerja terhadap kinerja karyawan di Perusahaan Daerah Air Minum di Kabupaten Karangayar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kepemimpinan, motivasi, dan kepuasan kerja secara parsial terhdap kinerja karyawan di Perusahaan...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Thesis |
Language: | English English |
Published: |
2010
|
Subjects: | |
Online Access: | https://eprints.ums.ac.id/8093/ |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Penelitian tentang pengaruh kepemimpinan, motivasi dan kepuasan kerja terhadap kinerja karyawan di Perusahaan Daerah Air Minum di Kabupaten Karangayar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kepemimpinan, motivasi, dan kepuasan kerja secara parsial terhdap kinerja karyawan di Perusahaan Daerah Air Minum Kabupaten Karanganyar dan mengetahui faktor manakah yang paling berpengaruh dominan. Sehingga dari hasil penelitian diharapkan dapat digunakan sebagai masukan dan pertimbangan bagi Perusahaan Daerah Air Minum guna menetapkan kebijakan dalam memecahkan dan mengantisipasi masalah yang berkaitan dengan sumber daya manusia
Populasi dalam penelitian ini adalah keseluruhan semua karyawan perusahaan daerah air minum Kabupaten Karanganyar sebanyak 61 responden. Metode pengumpulan data menggunakan kuesioner dan metode analisis data menggunakan analisis regresi berganda, uji t, uji F dan koefisien determinasi.
Berdasarkan hasil uji F dapat disimpulkan bahwa kepemimpinan, motivasi dan kepuasaan kerja, bersama-sama berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan. Hasil uji t menujukkan bahwa variabel kepemimpinan mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kinerja karyawan. Motivasi tidak memiliki pengaruh yang siginifikan terhadap kinerja karyawan. Variabel kepuasan kerja mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kinerja karyawan. Kepuasan kerja berpengaruh dominan terhadap kinerja karyawan. Hal ini ditunjukan oleh nilai koefisien beta variabel kepuasaan kerja sebesar 0,624, sedangkan nilai beta variabel kepemimpinan sebesar 0,314 dan variabel motivasi sebesar 0,191. |
---|