HUBUNGAN ANTARA KEPUASAN KERJA DENGAN KOMITMEN ORGANISASI PADA KARYAWAN PT. DJITOE INDONESIAN TOBACCO SURAKARTA

Persoalan komitmen organisasi merupakan persoalan yang tidak bisa diabaikan dalam berbagai bidang termasuk dalam perusahaan. Determinan komitmen organisasi dapat berasal dari internal karyawan maupun kondisi eksternal yang berasal dari organisasi. Kedua penentu ini berpengaruh besar dalam menciptaka...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: KRISTIANTO , BOBY
Format: Thesis
Language:English
English
Published: 2010
Subjects:
Online Access:https://eprints.ums.ac.id/7830/
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Persoalan komitmen organisasi merupakan persoalan yang tidak bisa diabaikan dalam berbagai bidang termasuk dalam perusahaan. Determinan komitmen organisasi dapat berasal dari internal karyawan maupun kondisi eksternal yang berasal dari organisasi. Kedua penentu ini berpengaruh besar dalam menciptakan komitmen organisasi. Salah satu determinan komitmen organisasi yaitu kepuasan kerja Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kepuasan kerja dengan komitmen organisasi pada karywan PT Djitoe Indonesian Tobacco Surakarta. Hipotesis yang diajukan ada hubungan positif antara kepuasan kerja dengan komitmen organisasi. Subjek penelitian adalah karyawan PT Djitoe Indonesian Tobacco Surakarta sebanyak 60 responden, dari seluruh karyawan yang memiliki masa kerja minimal 5 tahun baik berjenis kelamin pria maupun wanita. Metode pengumpulan data menggunakan skala kepuasan kerja dan skala komitmen organisasi. Teknik analisis data menggunakan korelasi product moment. Berdasarkan hasil analisis diperoleh nilai koefisien korelasi (r) sebesar 0,556; p = 0,000 (p≤0,01) artinya ada hubungan positif dan sangat signifikan antara kepuasan kerja dengan komitmen organisasi. Sumbangan efektif kepuasan kerja terhadap komitmen organisasi sebesar 30,9%. Sehingga masih ada faktor lain yang dapat mempengaruhi komitmen organisasi sebesar 69,1%. Berdasarkan hasil analisis diketahui variabel kepuasan kerja mempunyai rerata empirik sebesar 64,350 dan rerata hipotetik sebesar 62,5 yang berarti kepuasan kerja pada subjek tergolong sedang. Variabel komitmen organisasi diketahui rerata empirik sebesar 66,967 dan rerata hipotetik sebesar 67,5 yang berarti komitmen organisasi pada subjek penelitian tergolong sedang.