ANALISIS PENGARUH VARIABEL PECKING ORDER DAN BALANCING THEORY TERHADAP EARNING PER SHARE (EPS) PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2005-2007
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses-proses pendanaan suatu perusahaan. Dimana perusahaan akan cenderung menggunakan pendanaan yang berasal dari laba yang ditahan sebagai alternative pertama,selanjutnya akan mencari sumber pendanaan dari luar dengan melihat tingkat hutang bebas, kemudian...
Saved in:
Hovedforfatter: | |
---|---|
Format: | Thesis |
Sprog: | English English |
Udgivet: |
2010
|
Fag: | |
Online adgang: | https://eprints.ums.ac.id/7513/ |
Tags: |
Tilføj Tag
Ingen Tags, Vær først til at tagge denne postø!
|
Summary: | Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses-proses pendanaan suatu perusahaan. Dimana perusahaan akan cenderung menggunakan pendanaan yang berasal dari laba yang ditahan sebagai alternative pertama,selanjutnya akan mencari sumber pendanaan dari luar dengan melihat tingkat hutang bebas, kemudian pengguanan hutang beresiko dan yang terakhir adalah dengan penerbitan saham baru. Bahwa berdasarkan hasil analisis kuantitatif yang telah dilakukan dapat diketahui terjadi kecenderungan pengguanaan laba ditahan pada perusahaan-perusahaan manufaktur ketika perolehan labanya kecil maka laba per lembar saham yang dibagikan ke para investornya juga kecil. Hasil diatas didukung oleh perhitungan analisis statistic yang menunjukan bahwa pecking order (ROI) dan balancing theory (Vol) adalah 0 (nol), maka besarnya earning per share sebesar 1501,66; setiap penambahan 1 poin pecking order (ROI), akan menaikan earning per share sebesar 8,917; dan setiap penambahan 1 poin balancing theory (Vol) akan menurunkan earning per sahare sebesar 22,627. |
---|