PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, PENGALAMAN MENGAJAR DAN KETERSEDIAAN MEDIA TERHADAP KEMAMPUAN GURU MENGGUNAKAN MEDIA PENGAJARAN IPS DI KELAS III SD NEGERI SE-KECAMATAN SIDOHARJO KABUPATEN WONOGIRI

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh secara parsial dan secara bersama-sama tingkat pendidikan guru, pengalaman mengajar guru, dan ketersediaan media pengajaran terhadap kemampuan menggunakan media pengajaran oleh guru pengajar IPS di Kelas III (tiga) di Sekolah Dasar Negeri se-...

全面介绍

Saved in:
书目详细资料
主要作者: S U G I, S U G I
格式: Thesis
语言:English
English
出版: 2006
主题:
在线阅读:https://eprints.ums.ac.id/7297/
标签: 添加标签
没有标签, 成为第一个标记此记录!
实物特征
总结:Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh secara parsial dan secara bersama-sama tingkat pendidikan guru, pengalaman mengajar guru, dan ketersediaan media pengajaran terhadap kemampuan menggunakan media pengajaran oleh guru pengajar IPS di Kelas III (tiga) di Sekolah Dasar Negeri se- Kecamatan Sidoharjo Kabupaten Wonogiri. Populasi penelitian adalah guru kelas III Sekolah Dasar Negeri Se- Kecamatan Sidoharjo diantaranya Dabin I, Dabin II, dabin III yang menggunakan media pengajar IPS. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode angket dan test, angket digunakan untuk mengumpulkan data tingkat pendidikan, pengalaman belajarm dan ketersediaan media pengajaran. Untuk mengumpulkan data kemampuan guru menggunakan metode test. Hasil penelitian menunjukkan tiga variabel independen yaitu tingkat pendidikan guru, pengalaman mengajar guru, dan ketersediaan media pengajaran, berpengaruh terhadap kemampuan menggunakan media pengajaran oleh guru pengajar IPS di Kelas III (tiga) di Sekolah Dasar Negeri se-Kecamatan Sidoharjo Kabupaten Wonogiri masing-masing diperoleh thitung sebesar 2,099; 2,436 dan 2,154 lebih besar dari ttabel 2,042 pada taraf signifikan 5%. Ada pengaruh yang positif dan signifikan antara tingkat pendidikan guru, pengalaman mengajar guru, dan ketersediaan media pengajaran terhadap kemampuan menggunakan media pengajaran oleh guru pengajar IPS di Kelas III (tiga) di Sekolah Dasar Negeri se-Kecamatan Sidoharjo Kabupaten Wonogiri secara bersama-sama, dengan nilai Fhitung sebesar 11,207 lebih besar batas kritisnya (2,92) pada taraf signifikan 5%. Berdasarkan temuan tersebut disarankan pertama, tingkat pendidikan perlu dijadikan acuan kebijakan bagi para pengelola pendidikan dasar dan kepala sekolah dasar, terutama dalam penerimaan guru baru dan pemberian tugas guru untuk mengajar bidang studi IPS. Hal ini perlu diperhatikan karena kegiatan proses belajar-mengajar akan dapat berjalan lancar apabila para guru mempunyai kemampuan yang memadai. Kedua, disarankan kepada jajaran Dinas Pendidikan Nasional melalui Dinas Pendidikan dan Propinsi Jawa Tengah melalui Dinas Pendidikan Kabupaten Wonogiri dan Cabang Dinas Pendidikan Kecamatan Sidoharjo dan khususnya kepada pihak kepala Sekolah Dasar Negeri se- Kecamatan Sidoharjo untuk dapat memberikan perhatian dan dukungan dana dari pemerintah dalam usaha peningkatan sarana dan prasarana belajar-mengajar di sekolah. Ketiga, disarankan kepada para guru Sekolah Dasar Negeri se- Kecamatan Sidoharjo khususnya dan para guru Sekolah Dasar Negeri se- Kabupaten Wonogiri pada umumnya untuk terus menerus meningkatkan kemampuan dalam penggunaan media pengajaran IPS, yaitu guru diharapkan untuk mengetahui dan memahami jenis-jenis media pengajaran IPS dan menggunakan media-media pengajaran tersebut sesuai dengan fungsinya agar tujuan belajar dapat tercapai sebagaimana yang diharapkan.