ANALISIS PENGGUNAAN BENTUK MUBAZIR PADA KARANGAN ARGUMENTASI SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 KARAS KABUPATEN MAGETAN TAHUN AJARAN 2008/2009
Argumentasi adalah wacana yang berisi ide atau gagasan yang di lengkapi dengan data dan bertijuan meyakinkan pembaca akan kebenaran ide dan gagasan. Kalimat mubazir adalah kalimat yang bersifat berlebihan sehingga mengakibatkan tidak hemat, sia-sia dan tidak berguna. Tujuan penelitian ini adalah:...
Saved in:
| Main Author: | |
|---|---|
| Format: | Thesis |
| Language: | English English |
| Published: |
2010
|
| Subjects: | |
| Online Access: | https://eprints.ums.ac.id/7085/ |
| Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
| Summary: | Argumentasi adalah wacana yang berisi ide atau gagasan yang di lengkapi dengan data dan bertijuan meyakinkan pembaca akan kebenaran ide dan gagasan. Kalimat mubazir adalah kalimat yang bersifat berlebihan sehingga mengakibatkan tidak hemat, sia-sia dan tidak berguna. Tujuan penelitian ini adalah: (1) mendeskripsikan wujud penggunaan bentuk mubazir pada karangan argumentasi siswa kelas X SMA Negeri 1 Karas kabupaten Magetan, (2) mendeskripsikan penggolongan bentuk mubazir pada karangan argumentasi siswa kelas X SMA Negeri 1 Karas Kabupaten Magetan, (3) Mendeskripsikan proses kegiatan menulis karangan argumentasi kelas X.
Jenis penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Data penelitian ini berupa hasil karangan deskripsi siswa kelas X SMA Negeri 1 Karas. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik observasi, catat dan dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan dengan menggunakan metode agih dan padan. Metode agih digunakan untuk menganalisis penggunaan bentuk mubazir, sedangkan metode padan digunakan menganalisis proses kegiatan menulis karangan siswa kelas X SMA Negeri 1 Karas. Penyajian hasil analisis menggunakan metode penyajian informal yaitu menggunakan kata-kata biasa.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dalam kegiatan mengarang argumentasi siswa kelas X SMA Negeri 1 Karas masih ditemukan kalimat mubazir. Bentuk kalimat mubazir yang ditemukan antara lain: (1) Kemubaziran dua kata atau lebih pada satu kalimat sebanyak 17 kesalahan, (2) kemubaziran dua kata yang bersinonim, sebanyak 7 kesalahan, (3) kemubaziran penggunaan kata ulang, sebanyak 21 kesalahan. Proses kegiatan menulis dalam karangan argumentasi siswa kelas X SMA Negeri 1 Karas antara lain : (1) proses pemilihan judul, (2) proses menulis kerangka karangan atau kerangka berpikir, dan (3) pengembangan kerangka karangan atau kerangka berpikir.
|
|---|