IDENTIFIKASI DRUG RELATED PROBLEMS KATEGORI KETIDAKTEPATAN PEMILIHAN OBAT ANTIHIPERTENSI PADA PASIEN DEWASA HIPERTENSI DI INSTALASI RAWAT INAP RSUP Dr. SOERADJI TIRTONEGORO KLATEN TAHUN 2007

Drug Related Problems (DRPs) merupakan kejadian tidak diinginkan yang menimpa pasien yang berhubungan dengan terapi obat. Salah satu kategori DRPs adalah ketidaktepatan pemilihan obat yang banyak dijumpai pada pasien hipertensi. Saat ini dengan pengobatan efektif dan berbagai sarana pengobatan hampi...

全面介绍

Saved in:
书目详细资料
主要作者: MAHDARINA, MUTIA
格式: Thesis
语言:English
English
出版: 2009
主题:
在线阅读:https://eprints.ums.ac.id/6258/
标签: 添加标签
没有标签, 成为第一个标记此记录!
实物特征
总结:Drug Related Problems (DRPs) merupakan kejadian tidak diinginkan yang menimpa pasien yang berhubungan dengan terapi obat. Salah satu kategori DRPs adalah ketidaktepatan pemilihan obat yang banyak dijumpai pada pasien hipertensi. Saat ini dengan pengobatan efektif dan berbagai sarana pengobatan hampir 70% tetap saja belum bisa mengontrol hipertensi dengan baik, dan dapat mengakibatkan komplikasi kesehatan yang lebih serius. RSUP Dr. Soeradji Tirtonegoro Klaten termasuk salah satu rumah sakit dengan jumlah pasien hipertensi yang cukup tinggi, penelitian ini bertujuan mengetahui angka kejadian DRPs kategori ketidaktepatan pemilihan obat antihipertensi pada pasien dewasa. Penelitian ini bersifat non eksperimental dengan mengumpulkan data secara retrospektif dari rekam medik pasien. Analisis ketidaktepatan pemilihan obat antihipertensi dengan cara deskriptif yaitu dicatat, dikelompokan, dianalisis dan dibandingkan dengan standar pelayanan medik Rumah Sakit serta dihitung persentase kejadian DRPs. Subjek penelitian adalah pasien hipertensi rawat inap RSUP Dr. Soeradji Tirtonegoro Klaten tahun 2007 yang berumur 18 tahun ke atas. Berdasarkan hasil yang diperoleh dari 110 pasien dewasa hipertensi di Instalasi Rawat Inap RSUP Dr. Soeradji Tirtonegoro Klaten tahun 2007, terdapat 21 pasien (19,09%) yang mengalami ketidaktepatan pemilihan obat antihipertensi. Dari 251 obat antihipertensi terdapat 23 kasus (9,16%) terkena DRPs kategori ketidaktepatan pemilihan obat antihipertensi, meliputi: obat antihipertensi tidak direkomendasikan karena bukan obat pilihan pertama untuk hipertensi sebanyak 11 kasus (47,82%), obat antihipertensi kontraindikasi sebanyak 11 kasus (47,82%), obat antihipertensi aman tapi kurang efektif sebanyak 1 kasus (4,35%). Kata kunci: Hipertensi, Drug Related Problems (DRPs), Ketidaktepatan pemilihan obat, RSUP Dr. Soeradji Tirtonegoro, Klaten.