ANALISIS KINERJA KEUANGAN DAERAH KABUPATEN TEMANGGUNG DALAM PELAKSANAAN OTONOMI DAERAH

ABSTRAKSI Penelitian ini bertujuan mengetahui kinerja keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Temanggung tahun anggaran 2005-2008. Penelitian ini mengambil lokasi di Kabupaten Temanggung. Sedangkan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data keuangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kab...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: WAHYUNINGSIH , IKA
Format: Thesis
Language:English
Published: 2009
Subjects:
Online Access:https://eprints.ums.ac.id/6223/
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:ABSTRAKSI Penelitian ini bertujuan mengetahui kinerja keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Temanggung tahun anggaran 2005-2008. Penelitian ini mengambil lokasi di Kabupaten Temanggung. Sedangkan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data keuangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Temanggung Tahun Anggaran 2005-2008. Adapun teknik pengumpulan data adalah dengan dokumentansi dan wawancara yang dilakukan di Pemerintah Daerah Kabupaten Temanggung. Penelitian ini bersifat deskriptif komparatif dengan menggunakan alat analisis yaitu teknik pengukuran value for money (ekonomi, efisiensi, dan efektivitas) dan rasio kinerja keuangan daerah (rasio kemandirian daerah, rasio pajak daerah terhadap PAD, rasio retribusi daerah terhadap PAD, rasio belanja aparatur daerah terhadap total belanja dan rasio belanja pelayanan publik terhadap total belanja). Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) berdasarkan teknik value for money yaitu tingkat ekonomi, tingkat efisiensi dan tingkat efektivitas dengan hasil rata-rata yang bernilai kurang dari 100%, maka kinerja keuangan yang dikelola Pemerintah Daerah Kabupaten Temanggung dalam menjalankan operasionalnya adalah ekonomis, efisien dan efektif.(2) berdasarkan rasio kemandirian keuangan daerah yang ditunjukkan dengan angka rasio rata-ratanya 7,49% yang masih berada diantara 0%-25% tergolong mempunyai pola hubungan instruktif yang berarti kemampuan Pemerintah Daerah Kabupaten Temanggung dalam memenuhi kebutuhan dana untuk penyelenggaraan tugas-tugas pemerintahan, pembangunan, dan pelayanan sosial masyarakat masih relative rendah meskipun dari tahun ke tahun terus meningkat. (3) berdasarkan rasio pajak daerah terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) menunjukkan rata-rata rasio sebesar 16,07% dan pada tahun 2005 dengan nilai sebesar 18,59% menunjukkan partisipasi masyarakat yang paling tinggi dalam membayar pajak untuk rasio retribusi daerah terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) menunjukkan rasio rata-rata sebesar 56,17% dan pada tahun 2006 dengan nilai sebesar 58,90% menunjukkan partisipasi masyarakat yang paling tinggi dalam membayar retribusi daerah. (4) sedangkan rasio belanja aparatur daerah terhadap total belanja menunjukkan rata-rata rasio sebesar 66,38% dan pada rasio belanja pelayanan publik terhadap total belanja menunjukkan rata-rata rasio sebesar 28,06%.