PENGARUH WAKTU TAHAN PROSES HOT DIPPING BAJA KARBON RENDAH TERHADAP KETEBALAN LAPISAN, KEKUATAN TARIK DAN HARGA IMPAK DENGAN BAHAN PELAPIS ALUMINUM

Pada saat suatu logam yang dijadikan bahan untuk membuat komponen kontruksi, diekspose ke lingkungan maka akan terjadi korosi pada logam. Upaya pengendalian yang diterapkan dalam kerangka perlindungan terhadap logam kontruksi baja, metode yang digunakan adalah finishing dengan penerapan pelapisan lo...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: INDARTO , DWI
Format: Thesis
Language:English
English
Published: 2009
Subjects:
Online Access:https://eprints.ums.ac.id/5951/
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Pada saat suatu logam yang dijadikan bahan untuk membuat komponen kontruksi, diekspose ke lingkungan maka akan terjadi korosi pada logam. Upaya pengendalian yang diterapkan dalam kerangka perlindungan terhadap logam kontruksi baja, metode yang digunakan adalah finishing dengan penerapan pelapisan logam. Prinsip pelapisan pada logam adalah semakin tebal hasil pelapisan akan mempengaruhi ketahanan dari umur material, salah satu cara pelapisannya dengan cara hot dipping menggunakan aluminum. Hot dipping yaitu proses pelapisan dengan proses mencelupkan material logam kedalam media pelapis logam yang sebelumnya mengalami proses peleburan terlebih dahulu dan titik lebur logam pelapis harus lebih rendah dari logam yang akan dilapisi. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh waktu tahan proses hot dipping terhadap ketebalan lapisan Al, kekuatan luluh, kekuatan tarik maksimum dan harga impak pada material baja karbon rendah. Penelitian ini dilakukan dengan spesimen uji baja karbon rendah (C = 0,023 %) yang telah mengalami proses perlakuan hot working dan digunakan untuk diproses hot dipping dengan pelapisan logam Al dari bahan Al ingot dengan variasi waktu tahan proses hot dipping 1 menit, 3 menit dan 5 menit. Dalam penelitian ini pendinginan dalam proses hot dipping dengan menggunakan air. Dari data pengujian ketebalan lapisan dihasilkan semakin lama waktu tahan dalam proses hot dipping baja (C = 0,032 %) akan semakin bertambah ketebalan lapisan Al yaitu waktu 1 menit = 50 μm, 3 menit = 120 μm, 5 menit = 175 μm. Kekuatan tarik maksimum mengalami kenaikan harga sesudah mengalami proses hot dipping dan semakin lama waktu hot dipping maka semakin naik kekuatan tariknya disebabkan karena semakin tebal dan padatnya lapisan aluminum, yaitu untuk raw material tanpa diproses hot dipping = 47,73 kg/mm2, proses hot dipping 1 menit = 47,87 kg/mm2, 3 menit = 48,60 kg/mm2, 5 menit = 48,52 kg/mm2 atau berkurang = 0,08 kg/mm2. Pengujian impak menghasilkan bahwa akan semakin rendah ketangguhan material setelah mengalami proses hot dipping, harga rata – rata impak untuk material tanpa diproses hot dipping = 1,289 j/mm2, hot dipping 1 menit = 1,2 j/mm2 dan 3 menit = 1,21 j/mm2 cenderung sama, hot dipping dengan waktu 5 menit = 1,132 j/mm2. Ketangguhan yang menurun ini diakibatkan oleh naiknya kegetasan yang diakibatkan oleh naiknya kekuatan bahan.