PENGARUH LATIHAN LOMPAT GAWANG DENGAN BEBAN DAN TANPA EBAN TERHADAP PENINGKATAN VERTICAL JUMP ATLET VOLLY

Pada skripsi ini akan diteliti mengenai perbedaan pengaruh antara latihan dengan beban dan tanpa beban terhadap daya ledak otot quadriceps femoris dalam melakukan vertical jump oleh atlet bola volly. Dalam penelitian ini sampel diambil dari pemain volly mahasiswa pontianak yang ada dijokja yang ra...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: PETRUS, THEOPANUS
Format: Thesis
Language:English
English
Published: 2009
Subjects:
Online Access:https://eprints.ums.ac.id/5911/
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Pada skripsi ini akan diteliti mengenai perbedaan pengaruh antara latihan dengan beban dan tanpa beban terhadap daya ledak otot quadriceps femoris dalam melakukan vertical jump oleh atlet bola volly. Dalam penelitian ini sampel diambil dari pemain volly mahasiswa pontianak yang ada dijokja yang rata-rata berumur 20-26 tahun. Sampel ini dibagi menjadi dua kelompok. Kelompok I dengan diberikan latihan fisik saja dan kelompok II diberikan tindakan kombinasi latihan fisik dengan beban. Penelitian dilakukan 2 bulan yaitu bulan juni dan juli.latihan dengan beban dilakukan seminggu dua kali pada kelompok II, begitu juga dengan kelompok I tetapi latihan tanpa beban. Latihan dengan beban akan terjadi peningkatan daya ledak otot pada quadriceps femoris dengan adanya power dan kekuatan yang diberikan yang berperan dalam peningkatan tinggi lompatan.pengukuran vertical jump dilakukan pada awal bulan pertama sebelum dilakukan tindakan kepada kedua kelompok. Pengukuran peningkatan nilai vertical jump atau untuk mengetahui pengaruh dari kedua tindakan dilakukan pengukuran di akhir bulan kedua atau setelah mendapat tindakan selama dua bulan. Penigkatan nilai vertical jump sebelum dan sesudah penelitian dengan alat ukur manual, yaitu atlet melakukan lompatan pada dinding berskala centimeter, dengan prosedur lompatan dengan awalan knee joint 45 derajad dan kedua tangan menyentuh dinding yang berskala centimeter kemudian dihitung selisih nilai sebelum latihan dan sesudah itulah nilai vertical jump nya. Setelah dilakukan tindakan pada kedua kelompok selama dua bulan, hasil penelitian menunjukan bahwa latihan lompat gawang dengan beban memberikan pengaruh yang sama terhadap peningkatan vertical jump. Artinya tindakan antara latihan lompat gawang dengan beban dan tanpa beban sama-sama memberikan pengaruh terhadap daya ledak otot quadriceps femoris untuk peningkatan lompatan ditunjukan oleh nilai kemaknaan yang sama yaitu lebih besar dari nilai alpha, dalam penelitian ini bernilai (t-1.342) > nilai alpha 0,05.