UPAYA PENINGKATAN KEPERCAYAAN DIRI SISWA DALAM MENGERJAKAN SOAL MATEMATIKA POKOK BAHASAN GARIS SINGGUNG PERSEKUTUAN DUA LINGKARAN MELALUI METODE PEMBELAJARAN LAPS HEURISTIC (PTK Kelas VIII SMP Negeri 3 Sawit, Boyolali)
UPAYA PENINGKATAN KEPERCAYAAN DIRI SISWA DALAM MENGERJAKAN SOAL MATEMATIKA POKOK BAHASAN GARIS SINGGUNG PERSEKUTUAN DUA LINGKARAN MELALUI METODE PEMBELAJARAN LAPS HEURISTIC (PTK Kelas VIII SMP Negeri 3 Sawit, Boyolali) Nur Cahya Setyaningsih, A410070112, Program Studi Pendidikan Matematika, F...
Furkejuvvon:
Váldodahkki: | |
---|---|
Materiálatiipa: | Oahppočájánas |
Giella: | English English English English English English English |
Almmustuhtton: |
2011
|
Fáttát: | |
Liŋkkat: | https://eprints.ums.ac.id/13723/ |
Fáddágilkorat: |
Lasit fáddágilkoriid
Eai fáddágilkorat, Lasit vuosttaš fáddágilkora!
|
Čoahkkáigeassu: | UPAYA PENINGKATAN KEPERCAYAAN DIRI SISWA DALAM
MENGERJAKAN SOAL MATEMATIKA POKOK BAHASAN
GARIS SINGGUNG PERSEKUTUAN DUA LINGKARAN
MELALUI METODE PEMBELAJARAN
LAPS HEURISTIC
(PTK Kelas VIII SMP Negeri 3 Sawit, Boyolali)
Nur Cahya Setyaningsih, A410070112, Program Studi Pendidikan Matematika,
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas
Muhammadiyah Surakarta, 2011, 80 Halaman
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kepercayaan diri dan prestasi
belajar matematika siswa kelas VIII-E SMP Negeri 3 Sawit pada semester genap
tahun pelajaran 2010/2011 setelah pembelajaran matematika menggunakan
metode pembelajaran Laps Heuristic. Jenis penelitian PTK kolaboratif. Subyek
penelitian yang dikenai tindakan adalah siswa kelas VIII-E SMP Negeri 3 Sawit
yang berjumlah 30 siswa dan subyek pelaksana tindakan adalah guru matematika.
Metode pengumpulan data melalui metode observasi, wawancara, catatan
lapangan, tes, dan dokumentasi. Teknik analisis data secara deskriptif kualitatif
dengan metode alur. Keabsahan data dilakukan melalui dua macam triangulasi,
yaitu triangulasi penyidik dan metode. Hasil penelitian ini: (1) terdapat
peningkatan kepercayaan diri siswa dapat dilihat dari meningkatnya indikator
banyaknya siswa yang: a) mengajukan pertanyaan sebelum tindakan 3,33%,
putaran I 16,67%, putaran II 33,33% dan di akhir tindakan 46,67%, b)
mengemukakan ide/gagasan sebelum tindakan 6,67%, putaran I 23,33%, putaran
II 36,67% dan di akhir tindakan 60%, c) mengerjakan soal di depan kelas
sebelum tindakan 6,67%, putaran I 20%, putaran II 40% dan di akhir tindakan
63,33%, d) menjawab pertanyaan/soal dari guru sebelum tindakan 16,67%,
putaran I 40%, putaran II 60% dan di akhir tindakan 83,33%, dan (2) terdapat
peningkatan prestasi belajar matematika siswa yang mendapat nilai lebih dari
sama dengan 65 sebelum tindakan 40 %, putaran I 63,33 %, putaran II 86,67%,
dan di akhir tindakan 93,33%. Kesimpulan penelitian ini adalah bahwa penerapan
metode pembelajaran Laps Heuristic dapat meningkatkan kepercayaan diri siswa
dan prestasi belajar matematika siswa.
|
---|