PENINGKATAN KEAKTIFAN BELAJAR DAN KEMAMPUAN PENALARAN DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF TIPE SNOW BALL (PTK Pembelajaran Matematika SMP N 2 Colomadu Kelas VII Semester Genap Tahun 2010/2011)

Tujuan penelitian ini: (1) untuk mengetahui peningkatan keaktifan belajar melalui strategi pembelajaran aktif tipe Snow Ball, dan (2) untuk mengetahui peningkatan kemampuan penalaran melalui strategi pembelajaran aktif tipe Snow Ball. Jenis penelitian ini PTK kolaboratif. Su...

Popoln opis

Shranjeno v:
Bibliografske podrobnosti
Glavni avtor: IRAWAN , DEDI
Format: Thesis
Jezik:English
English
English
English
English
English
English
English
Izdano: 2011
Teme:
Online dostop:https://eprints.ums.ac.id/13037/
Oznake: Označite
Brez oznak, prvi označite!
Opis
Izvleček:Tujuan penelitian ini: (1) untuk mengetahui peningkatan keaktifan belajar melalui strategi pembelajaran aktif tipe Snow Ball, dan (2) untuk mengetahui peningkatan kemampuan penalaran melalui strategi pembelajaran aktif tipe Snow Ball. Jenis penelitian ini PTK kolaboratif. Subyek penelitian yang dikenai tindakan adalah siswa kelas VII H SMP Negeri 2 Colomadu, yang berjumlah 33 siswa. Metode pengumpulan data melalui metode observasi, catatan lapangan, tes dan dokumentasi. Teknik analisis data secara deskriptif kualitatif dengan metode alur. Keabsahan data dilakukan dengan observasi secara terus menerus dan triangulasi data. Hasil penelitian ini: (1) Ada peningkatan keaktifan belajar yang dapat dilihat dari meningkatnya indikator keaktifan belajar meliputi: a) keberanian mengajukan pertanyaan sebelum tindakan 6,06%, putaran I 9,09%, putaran II 24,24%, dan di akhir 36,36 %. b) mempresentasikan pendapat atau gagasan atau hasil pemikirannya sebelum tindakan 9,09%, putaran I 12,12%, putaran II 18,18% dan di akhir tindakan 24,24%, dan (2) Ada peningkatan kemampuan penalaran yang mendapat nilai lebih dari sama dengan 70 meliputi: a) kemampuan mengkonstruksi soal ke dalam model matematika sebelum tindakan 9,09%, putaran I 9,09%, putaran II 60,60%, putaran III 84,85%, b) ketepatan dalam penggunaan rumus sebelum tindakan 45,45%, putaran I 45,45%, putaran II 54,54%, putaran III 69,69%, dan c) proses penghitungan dalam menyelesaikan soal matematika sebelum tindakan 27,27%, putaran I 39,39%, putaran II 54,54%, putaran III 57,58%. Kesimpulan penelitian ini adalah bahwa penerapan strategi pembelajaran aktif tipe Snow Ball dapat meningkatkan keaktifan belajar dan kemampuan penalaran siswa.