Analisis pengaruh Cadangan devisa, Investasi, Kurs, Ekspor dan Inflasi terhadap Impor barang modal di Indonesia tahun 1979-2004
Dalam penelitian ini penulis mengambil judul ”Analisis pengaruh Cadangan devisa, Investasi, Kurs, Ekspor dan Inflasi terhadap Impor barang modal di Indonesia tahun 1979-2004”. Adapun tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengetahui seberapa besar pengaruh faktor Cadangan devisa, Investasi, Ku...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Thesis |
Language: | English English English English English English English |
Published: |
2006
|
Subjects: | |
Online Access: | https://eprints.ums.ac.id/12991/ |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Dalam penelitian ini penulis mengambil judul ”Analisis pengaruh Cadangan devisa,
Investasi, Kurs, Ekspor dan Inflasi terhadap Impor barang modal di Indonesia tahun
1979-2004”. Adapun tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengetahui seberapa besar
pengaruh faktor Cadangan devisa, Investasi, Kurs, Ekspor dan Inflasi terhadap Impor
barang modal. Data yang digunakan ialah data sekunder, berupa data Time series
tahunan. Periode pengamatan mulai tahun 1979 sampai tahun 2004. Alat analisis yang
digunakan dalam penelitian ini ialah regresi OLS dengan menggunakan metode “Error
Correction Model” (ECM).
Dari model analisis ECM menghasilkan model yang Valid, ditunjukan dengan nilai
ECT sebesar
0.622481 sehingga model dapat dipakai untuk menganalisa pengaruh
variabel bebas terhadap variabel tidak bebas. Berdasarkan hasil pengujian asumsi klasik,
ditemukan masalah multikolinearitas pada variabel Inflasi sedangkan variabel Cadangan
devisa, Investasi, Kurs dan Ekspor tidak ditemukan masalah. sedangkan pada uji
Heteroskedastisitas tidak terdapat masalah heteroskedastisitas. Pada uji Autokorelasi
tidak terdapat masalah Autokorelasi. Sedangkan pada uji Ramsey-Reset adalah model
yang digunakan ialah Linear. Berdasarkan hasil pengujian, untuk uji Normalitas tidak
terdapat penyimpangan atau distribusi U Normal.
t
Untuk Uji F diperoleh F sebesar 11.343509 dan nilai F sebesar 3.94. berarti
hitung tabel
2
model yang digunakan adalah eksis. Untuk nilai koefisien determinasi (R ) sebesar
0.900026 yang menunjukan bahwa sekitar 90.0026% variasi variabel Impor barang
modal dijelaskan oleh Cadangan devisa, Investasi, Kurs, Ekspor dan Inflasi sedangkan
sisanya 9.9974% dijelaskan oleh variabel diluar model. Hasil analisis dengan uji t
diketahui bahwa Cadangan devisa dan Investasi tidak berpengaruh signifikan dengan =
05.0
0.1 sedangkan variabel Kurs,Ekspor dan Inflasi berpengaruh signifikan dengan
terhadap Impor barang modal di Indonesia. Untuk uji stasionearitas data, bahwa data
yang diigunakan adalah stasioner, Sedangkan untuk uji kointegerasi model variabel
menunjukan kointegerasi secara signifikan. |
---|