ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PDRB DI KABUPATEN PEKALONGAN 1979 – 2004

Penelitian ini berjudul “Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi PDRB Di Kabupaten Pekalongan 1979 – 2004”. Adapun tujuannya untuk menganalisis pengaruh pengeluaran pemerintah, inflasi, tenaga kerja dan jumlah penduduk terhadap PDRB di Kabupaten Pekalongan tahun 1979 – 2004. data yang digunakan...

全面介绍

Saved in:
书目详细资料
主要作者: ROSIANA, RENY
格式: Thesis
语言:English
English
English
English
English
English
English
English
出版: 2007
主题:
在线阅读:https://eprints.ums.ac.id/12860/
标签: 添加标签
没有标签, 成为第一个标记此记录!
实物特征
总结:Penelitian ini berjudul “Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi PDRB Di Kabupaten Pekalongan 1979 – 2004”. Adapun tujuannya untuk menganalisis pengaruh pengeluaran pemerintah, inflasi, tenaga kerja dan jumlah penduduk terhadap PDRB di Kabupaten Pekalongan tahun 1979 – 2004. data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder berupa times series tahunan. Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi dengan menggunakan ECM (Error Correction Model). Dari hasil analisis dapat disimpulkan bahwa dari hasil uji stasioneritas menunjukkan bahwa variabel pengeluaran pemerintah, inflasi, tenaga kerja, jumlah penduduk dan PDRB stasioner pada derajat 5%. Dari hasil analisis kointegrasi variabel pengeluaran pemerintah, inflasi, tenaga kerja dan jumlah penduduk berkointegrasi terhadap variabel PDRB pada derajat 5%. Pada uji asumsi klasik ditemukan masalah multikolinieritas, sedangkan pada uji heteroskedastisitas dan uji autokorelasi tidak terdapat masalah dalam model, pada uji normalitas distribusi Ut normal dan pada uji spesifikasi model (Ramsey Reset) model linier. Berdasarkan analisis uji t diketahui bahwa model jangka pendek variabel inflasi signifikan terhadap variabel PDRB pada derajat sampai dengan 10%, sedangkan variabel jumlah penduduk, tenaga kerja dan pengeluaran pemerintah tidak signifikan. Pada model jangka panjang variabel inflasi dan jumlah penduduk berpengaruh signifikan terhadap PDRB sampai dengan derajat signifkan 10%. Sedangkan variabel pengeluaran pemerintah dan tenaga kerja tidak berpengaruh signifikan. Hasil uji ECM menghasilkan ECT sebesar 0.155207, hal ini berarti model ECT tersebut sudah memenuhi kriteria yaitu 0 < 0.155207<1, sehingga dapat digunakan untuk mengaanalisis pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen.