HUBUNGAN LAMA PEMAKAIAN KONTRASEPSI AKDR DENGAN KEJADIAN MENOMETRORAGI PADA AKSEPTOR KB AKDR DI KECAMATAN KLEGO KABUPATEN BOYOLALI

Latar belakang : salah satu metode kontrasepsi yang paling ideal adalah AKDR, di Kecamatan Klego AKDR merupakan kontrasepsi terbanyak kedua setelah KB suntik. AKDR yaitu kontrasepsi yang reversible mempunyai peranan penting dalam bidang KB karena secara teoritis AKDR sangat potensial sebagai alat...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: ARIYANI , FAJAR
Format: Thesis
Language:English
English
English
English
English
English
English
English
English
Published: 2011
Subjects:
Online Access:https://eprints.ums.ac.id/12623/
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Latar belakang : salah satu metode kontrasepsi yang paling ideal adalah AKDR, di Kecamatan Klego AKDR merupakan kontrasepsi terbanyak kedua setelah KB suntik. AKDR yaitu kontrasepsi yang reversible mempunyai peranan penting dalam bidang KB karena secara teoritis AKDR sangat potensial sebagai alat kontrasepsi yang ideal , aman, efektif dan murah, karena hanya memerlukan satu kali insersi dengan cara pemasangan yg relatif mudah untuk proteksi dalam jangka waktu yang lama dan efek sampingnya minimal. Salah satu efek yang ditimbulkan karena pemakaian AKDR adalah terjadinya menometroragi. Tujuan : untuk mengetahui hubungan lama pemakaian kontrasepsi akdr dengan kejadian menometroragi pada akseptor kb akdr di Kecamatan Klego Kabupaten Boyolali. Metode : penelitian ini menggunakan metode penelitian observasi analitik dengan pendekatan cross sectional yang bertujuan untuk mengetahui hubungan lama pemakaian kontrasepsi akdr dengan kejadian menometroragi pada akseptor kb akdr di Kecamatan Klego Kabupaten Boyolali. Penelitian ini dilakukan di wilayah Kecamatan Klego Kabupaten Boyolali pada bulan Febuari 2011 dengan teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling. Jumlah sampel 40, terdiri dari 20 orang yang memakai akdr kurang dari 3 bulan dan 20 orang yang memakai akdr lebih dari 3 bulan. Hasil : didapatkan 22 responden dengan menometroragi badan dan 18 responden tidak menometroragi. Analisis Chi square didapatkan nilai X² hitung (14,545) > X² tabel (3,841) dan (p < 0,05). Kesimpulan : ada hubungan lama pemakaian kontrasepsi akdr dengan kejadian menometroragi pada akseptor kb akdr di Kecamatan Klego Kabupaten Boyolali (akseptor kontrasepsi AKDR yang menggunakan lebih dari 3 bulan lebih berisiko mengalami menometroragi lebih besar dibandingkan akseptor yang menggunakan kurang dari 3 bulan).