HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGETAHUAN DIET DIABETES MELITUS DAN KEPATUHAN DIET DENGAN KADAR GULA PADA PENDERITA DIABETES MELLITUS TIPE II DI RUANG RAWAT INAP RSUD PANDAN ARANG BOYOLALI

Pendahuluan: Berdasarkan survei pendahuluan terhadap 10 penderita Diabetes Mellitus (DM) yang dirawat di rumah sakit Pandan Arang Boyolali diketahui bahwa 70% (7 pasien) tidak mematuhi diet yang dianjurkan, dan sisanya sebanyak 30% sudah mematuhi diet yang dianjurkan bagi penderita Diabet...

Cijeli opis

Spremljeno u:
Bibliografski detalji
Glavni autor: RAHAYU , SRI
Format: Disertacija
Jezik:English
English
English
English
English
English
English
English
Izdano: 2011
Teme:
Online pristup:https://eprints.ums.ac.id/12542/
Oznake: Dodaj oznaku
Bez oznaka, Budi prvi tko označuje ovaj zapis!
Opis
Sažetak:Pendahuluan: Berdasarkan survei pendahuluan terhadap 10 penderita Diabetes Mellitus (DM) yang dirawat di rumah sakit Pandan Arang Boyolali diketahui bahwa 70% (7 pasien) tidak mematuhi diet yang dianjurkan, dan sisanya sebanyak 30% sudah mematuhi diet yang dianjurkan bagi penderita Diabetes Mellitus. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara tingkat pengetahuan Diabetes Mellitus dan kepatuhan diet dengan kadar gula darah pada penderita Diabetes Mellitus di ruang rawat inap RSUD Pandan Arang Boyolali. Metode Penelitian: Penelitian ini merupakan jenis penelitian observasional dengan rancangan crossectional. Jumlah responden sebanyak 38 dipilih secara acak (simple random sampling). Teknik pengambilan data dengan menggunakan kuesioner dengan memberi daftar pertanyaan kepada pasien Diabetes Mellitus dan kepatuhan diit dan dokumentasi untuk mengumpulkan data kadar gula darah selanjutnya data dianalisis dengan uji korelasi product moment dari Pearson. Hasil Penelitian : (1) Tingkat pengetahuan pasien Diabetes Mellitus tipe II tergolong cukup baik ada 19 orang (50%); (2) Kepatuhan diit pasien Diabetes Mellitus tipe II tergolong tidak patuh ada 31 orang (81,6%); (3) Kadar gula darah pasien Diabetes Mellitus tipe II tergolong tidak normal ada 32 orang (84,20%); (4) Tidak terdapat hubungan yang signifikan tingkat pengetahuan Diabetes Mellitus dengan kadar gula darah pada penderita diabetes mellitus di ruang rawat inap RSUD Pandan Arang Boyolali (rxy1 = -0,270; p1 = 0,101); (5) Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara kepatuhan diit dengan kadar gula darah pada penderita Diabetes Mellitus di ruang rawat inap RSUD Pandan Arang Boyolali (rxy2 = -0,098 ; p2 = 0,557). Kesimpulan: Tidak terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan Diabetes Mellitus dan kepatuhan diet dengan kadar gula darah pada penderita Diabetes Mellitus di ruang rawat inap RSUD Pandan Arang Boyolali.