PENGARUH PEMBERIAN CURETAPE TERHADAP PENURUNAN NYERI MENSTRUASI PADA WANITA DENGAN DISMENORE PRIMER PADA MAHASISWI UMS

Latar Belakang: nyeri menstruasi merupakan rasa nyeri saat menstruasi yang sangat mengganggu aktivitas sehari – hari. Dismenore primer didefinisikan menstruasi yang sangat nyeri tanpa patologis pelvis yang dapat diidentifikasi, dapat terjadi pada waktu menarche atau segera setelahnya. Nyeri m...

Cur síos iomlán

Sábháilte in:
Sonraí bibleagrafaíochta
Príomhchruthaitheoir: HANDAYANI, MUSYRIFAH
Formáid: Tráchtas
Teanga:English
English
English
English
English
English
English
English
English
Foilsithe / Cruthaithe: 2011
Ábhair:
Rochtain ar líne:https://eprints.ums.ac.id/12456/
Clibeanna: Cuir clib leis
Níl clibeanna ann, Bí ar an gcéad duine le clib a chur leis an taifead seo!
Cur síos
Achoimre:Latar Belakang: nyeri menstruasi merupakan rasa nyeri saat menstruasi yang sangat mengganggu aktivitas sehari – hari. Dismenore primer didefinisikan menstruasi yang sangat nyeri tanpa patologis pelvis yang dapat diidentifikasi, dapat terjadi pada waktu menarche atau segera setelahnya. Nyeri menstruasi tersebut dapat dikurangi menggunakan CureTape.CureTape merupakan suatu cara pengobatan, menggunakan semacam pita elastis yang digunakan untuk mempertahankan jangkauan gerak dengan cara mengangkat kulit yang dapat mengurangi nyeri menstruasi dengan dismenore primer. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian CureTape pada penurunan nyeri menstruasi pada wanita dengan dismenore primer pada mahasiswi Universitas Muhammadiyah Surakarta. Metode penelitian: menggunakan jenis penelitian quasi eksperimen dengan disain pre post test design group. Subjek penelitian adalah mahasiswi Universitas Muhammadiyah Surakarta sebanyak 90 orang dengan teknik pengambilan sampel consecutive sampling. Setelah dianalisis menggunakan Wilcoxon test memperlihatkan hasil terdapat perbedaan pengaruh yang signifikan sebelum dan sesudah perlakuan Curetape terhadap penurunan nyeri menstruasi pada wanita dengan dismenore primer pada mahasiswi Universitas Muhsmmadiyah Surakarta. Hasil: dalam penelitian ini adalah mahasiwi berusia 18- 24 tahun yang rata – rata tinggal di kos dengan jarak 1km dari kampus 1 UMS yang jumlahnya 90 orang mahasiswi dan memenuhi kriteria inklusi dan kriteria eksklusi yang diterapkan oleh peneliti. Dan hasil penelitian didapatkan 90 responden yang mengalami penurunan nyeri menstruasi . Kesimpulan: dari penelitian ini dari 90 reponden mengalami penurunan nyeri menstruasi. Dibuktikan secara statistik pengaruh pemberian CureTape terhadap penurunan nyeri menstruasi pada wanita dengan dismenore primer pada mahasiswi Universitas Muhammadiayah Surakarta menggunakan uji Wilcoxon p value=0,000<0,05 berarti Ho ditolak dan Ha diterima.