HUBUNGAN ANTARA EFIKASI DIRI DAN DUKUNGAN SOSIAL DENGAN PRESTASI AKADEMIK MAHASISWA FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
Prestasi akademik selama ini dianggap sebagai suatu tolak ukur pencapaian keberhasilan dari mahasiswa. Tuntutan ini secara tidak langsung tercermin dari prasyarat untuk mencari pekerjaan dan studi lanjut yang mencantumkan batasan minimal Indeks Prestasi Kumulatif. Dalam usaha untuk me...
Na minha lista:
Autor principal: | |
---|---|
Formato: | Tese |
Idioma: | English English English English English English English English |
Publicado em: |
2011
|
Assuntos: | |
Acesso em linha: | https://eprints.ums.ac.id/12395/ |
Tags: |
Adicionar Tag
Sem tags, seja o primeiro a adicionar uma tag!
|
Resumo: | Prestasi akademik selama ini dianggap sebagai suatu tolak ukur
pencapaian keberhasilan dari mahasiswa. Tuntutan ini secara tidak langsung
tercermin dari prasyarat untuk mencari pekerjaan dan studi lanjut yang
mencantumkan batasan minimal Indeks Prestasi Kumulatif. Dalam usaha untuk
mengerti variabel yang memiliki peran penting dalam terciptanya prestasi
akademik, dipilih dua variabel yang dinilai memiliki kontribusi yaitu efikasi diri
dan dukungan sosial.
Pajares (2002), dalam reviewnya terhadap teori Bandura mengatakan
bahwa efikasi diri secara jelas selalu terhubung pada setiap kajian mengenai
pendidikan diantaranya pada penelitian prestasi akademik. Sementara penelitian
Kim (2010) menunjukkan data bahwa untuk mencapai kesuksesan akademik salah
satu faktor yang penting adalah dukungan sosial yang diterima dari orang tua.
Penelitian ini memiliki tiga macam tujuan yaitu untuk mengetahui
hubungan antara efikasi diri dan dukungan sosial dengan prestasi akademik
mahasiswa, mengetahui peran efikasi diri terhadap prestasi akademik dan peran
dukungan sosial terhadap prestasi akademik. Subjek penelitian ini adalah
mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta sebanyak 86
orang. Alat ukur yang digunakan adalah skala efikasi diri dari Elias (2008),
Multidimensional Scale of Perceived Social Support yang dirumuskan oleh Zimet,
Dahlem, Zimet & Farley (1988) dan dokumentasi nilai indeks prestasi.
Analisis dilakukan menggunakan analisa regresi dua prediktor. Hasil
perhitungan diperoleh nilai koefisien korelasi (R) sebesar 0,310; p = 0,015 (p <
0,05). Sumbangan efektif efikasi diri dan dukungan sosial dengan prestasi
akademik sebesar 9,6%. Diketahui pula adanya hubungan antara efikasi diri
dengan prestasi akademik dengan R sebesar 0,270; p = 0,012 (p < 0,05) dan
hubungan antara dukungan sosial dengan prestasi akademik dengan R sebesar
0,267 ; p = 0,013 (p < 0,05).
Dalam variabel efikasi diri, aspek tingkatan dan kekuatan menunjukkan
kontribusi yang cukup besar, sementara aspek keluasan tidak menunjukkan signifikansi peran terhadap prestasi akademik. Dalam variabel dukungan sosial,
ditunjukkan kontribusi yang signifikan oleh aspek dukungan teman dan keluarga,
sementara faktor dukungan orang yang dianggap penting tidak menunjukkan
kontribusi yang signifikan. |
---|