HUBUNGAN ANTARA ANTUSIASME BERPRESTASI DENGAN KEMAMPUAN MENGHADAPI TANTANGAN PADA SISWA SMK

Gagalnya siswa dalam hal pencapaian prestasi merupakan persoalan penting yang perlu diperhatikan dan segera dibenahi karena jika tidak dibenahi akan semakin menurunkan kualitas pendidikan secara keseluruhan. Oleh karena itu setiap siswa perlu memiliki karakteristik pribadi yang positif dan...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Sukmawati, Farakhatul Farikhah
Format: Thesis
Language:English
English
English
English
English
English
English
English
Published: 2011
Subjects:
Online Access:https://eprints.ums.ac.id/12342/
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Gagalnya siswa dalam hal pencapaian prestasi merupakan persoalan penting yang perlu diperhatikan dan segera dibenahi karena jika tidak dibenahi akan semakin menurunkan kualitas pendidikan secara keseluruhan. Oleh karena itu setiap siswa perlu memiliki karakteristik pribadi yang positif dan mengoptimalkan setiap aspek kecerdasan bukan hanya kecerdasan intelektual atau IQ namun kecerdasan dalam aspek afektif dan kognitif yaitu kecerdasan adversity, yang dalam penelitian diartikan sebagai kemampuan dalam menghadapi tantangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui 1) hubungan antara antusiasme berprestasi dengan kemampuan menghadapi tantangan; 2) sumbangan antusiasme berprestasi terhadap kemampuan menghadapi tantangan; 3) aspek antusiasme berprestasi yang berpengaruh paling tinggi terhadap kemampuan menghadapi tantangan; 4) tingkat antusiasme berprestasi dan kemampuan menghadapi tantangan subjek penelitian. Hipotesis yang diajukan adalah ada hubungan positif antara antusiasme berprestasi dengan kemampuan menghadapi tantangan pada siswa. Subjek penelitian adalah siswa SMK Negeri 1 Juwiring terdiri 80 siswa yaitu dan siswa SMK Muhammadiyah Delanggu dengan sebanyak 77 siswa, sehingga jumlah keseluruhan siswa sebagai sampel penelitian adalah 157 siswa. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah cluster random sampling. Alat pengumpulan data yang digunakan yaitu skala antusiasme berprestasi dan skala kemampuan menghadapi tantangan, teknik analisis data menggunakan korelasi product moment. Berdasarkan hasil perhitungan teknik analisis product moment Pearson diperoleh nilai koefisien korelasi (rxy) sebesar = 0,417, p = 0,000 (p < 0,01). Hasil ini menunjukkan ada korelasi positif yang sangat signifikan antara antusiasme berprestasi dengan variabel kemampuan menghadapi tantangan. Artinya semakin tinggi antusiasme berprestasi maka semakin tinggi pula kemampuan menghadapi tantangan. Nilai koefisien determinan (RSquared) = 0,174, menunjukkan bahwa antusiasme berprestasi memberikan sumbangan terhadap kemampuan menghadapi tantangan = 17,4%. Dari analisis Stepwise diketahui variabel antusiasme berprestasi aspek yang paling dominan terhadap variabel kemampuan menghadapi tantangan adalah aspek kekuatan antusiasme (rx2y = 0,423, p = 0,000). Antusiasme berprestasi pada subjek penelitian tergolong sedang ditunjukkan oleh mean empirik (ME) = 82,54 dan mean hipotetik (MH) = 90. Kemampuan menghadapi tantangan berada pada kategori sedang, ditunjukkan oleh mean empirik (ME) = 87,68 dan mean hipotetik (MH) = 95.