HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI TERHADAP KEPEMIMPINAN PEREMPUAN DENGAN MOTIVASI MENGEMBANGKAN KARIR

Pemimpin dalam perusahaan sangat penting karena memiliki peranan yang sangat strategis dalam mencapai tujuan perusahaan. Kepemimpinan yang sesuai dengan harapan karyawan dapat menimbulkan semangat kerja dan menimbulkan persepsi positif atau negatif. Persepsi negatif yang dimiliki oleh karya...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Kustampinutri , Andrini
Format: Thesis
Language:English
English
English
English
English
English
English
English
Published: 2011
Subjects:
Online Access:https://eprints.ums.ac.id/12328/
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Pemimpin dalam perusahaan sangat penting karena memiliki peranan yang sangat strategis dalam mencapai tujuan perusahaan. Kepemimpinan yang sesuai dengan harapan karyawan dapat menimbulkan semangat kerja dan menimbulkan persepsi positif atau negatif. Persepsi negatif yang dimiliki oleh karyawan terhadap pimpinan perempuan dapat menghambat motivasi kerja karyawan. Motivasi kerja karyawan yang rendah berpengaruh terhadap sikap karyawan untuk mengembangkan kemampuan dalam meningkatkan karirnya. Penelitian yang dilakukan bertujuan untuk mengetahui : (1) Hubungan antara persepsi terhadap kepemimpinan perempuan dengan motivasi mengembangkan karir pada karyawan. (2) Seberapa besar sumbangan atau pengaruh persepsi terhadap kepemimpinan perempuan terhadap motivasi mengembangkan karir pada karyawan. (3) Tingkat atau kondisi motivasi mengembangkan karir pada karyawan. (4) Tingkat atau kondisi persepsi karyawan terhadap kepemimpinan perempuan. Subyek dalam penelitian ini adalah karyawan PT. Pro Health International Manang Sukoharjo yang berjumlah 45 karyawan, serta karyawan PT. Nuri Pharmindo Surakarta yang berjumlah 35 karyawan. Tehnik pengambilan sampling menggunakan Purposive Non Random. Alat pengumpulan data dalam penelitian ini mengunakan skala yaitu skala Persepsi terhadap kepemimpinan perempuan dan motivasi mengembangkan karir. Analisis data menggunakan korelasi product moment. Hasil penelitian dapat disimpulkan sebagai berikut: (1) Ada hubungan positif yang sangat signifikan antara persepsi terhadap kepemimpinan perempuan dengan motivasi mengembangkan karir. Nilai koefisien korelasi (r) sebesar 0,417; p = 0,000 (p < 0,01). (2) Sumbangan efektif variabel persepsi terhadap kepemimpinan perempuan terhadap motivasi mengembangkan karir sebesar 17,4%, ditunjukkan oleh koefisien determinan (r 2 ) = 0,174. (3) Variabel motivasi mengembangkan karir diketahui rerata empirik (RE) sebesar 124,625 dan rerata hipotetik (RH) sebesar 107,5 yang berarti motivasi mengembangkan karir pada subjek penelitian tergolong tinggi. (4) Variabel persepsi terhadap kepemimpinan perempuan mempunyai rerata empirik (RE) sebesar 69,538 dan rerata hipotetik (RH) sebesar 70 yang berarti persepsi terhadap kepemimpinan perempuan pada subjek tergolong sedang.