ANALISA PENENTUAN PRIORITAS STRATEGI PEMASARAN PRODUK TAHU UNTUK MENINGKATKAN DAYA TARIK KONSUMEN DENGAN MENGGUNAKAN METODE AHP (ANALYTIC HIERARCHY PROCESS) (Studi Kasus: Sentra Industri Tahu Dusun Purwogondo, Kartasura)
Pada penelitian di sentral industri tahu Dusun Purwogondo kelurahan Kartasura ini, untuk sistem pemasaranya masih sederhana tanpa memperhatikan faktor-faktor yang berpengaruh dalam pemasaran tahu seperti faktor produk, harga, tempat, promosi, dan service/layanan. Untuk mengetahui faktor yan...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Thesis |
Language: | English English English English English English English English |
Published: |
2011
|
Subjects: | |
Online Access: | https://eprints.ums.ac.id/12313/ |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Pada penelitian di sentral industri tahu Dusun Purwogondo kelurahan
Kartasura ini, untuk sistem pemasaranya masih sederhana tanpa memperhatikan
faktor-faktor yang berpengaruh dalam pemasaran tahu seperti faktor produk,
harga, tempat, promosi, dan service/layanan.
Untuk mengetahui faktor yang paling berpengaruh dalam sistem
pemasaran tahu di sentra indutri tahu dusun Purwogondo kelurahan Kartasura
dapat menggunakan metode AHP (Analytical Hierarchy Process). Data yang
diambil dengan menyebarkan kuesioner dan yang menjadi responden dalam
kuesioner ini adalah para pengusaha tahu atau pemilik perusahaan tahu.
Hasil dari pengujian faktor, sub faktor dengan metode AHP (Analytical
Hierarchy Process) diperoleh consistency ratio di bawah 10% yang menunjukkan
bahwa data valid, didapatkan nilai bobot global setiap faktor dan sub faktor. Hasil
sebagai berikut: faktor harga (price) sebesar 0,313, faktor produk 0,220, faktor
(service) 0,214, faktor promosi 0,177, sedangkan faktor tempat (place) 0,076.
Pada pembobotan global antar sub faktor , sistem diskon 0,217, meningkatkan
mutu produk 0,144, memberikan bonus sebesar 0,129, keterangan kadaluarsa
0,119, harga normal 0,096, kemasan 0,095, tekstur 0,076, memberikan merk
0,048, pasar tradisional 0,045, dan terakhir swalayan 0,03.
Dari hasil perhitungan menggunakan metode AHP (Analytical Hierarchy
Process) didapat kesimpulan bahwa dalam upaya penentuan prioritas strategi
pemasaran tahu di Sentra industri tahu Dusun Purwogondo lebih memprioritaskan
pada faktor harga untuk mencapai hasil yang maksimal dalam upaya untuk lebih
bisa menarik minat konsumen membeli produk tahu. |
---|