STUDI PELAKSANAAN PERUBAHAN HAK MILIK ATAS TANAH MENJADI HAK GUNA BANGUNAN DI KANTOR PERTANAHAN KABUPATEN KARANGANYAR

Penelitian ini mempunyai tujuan untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan perubahan hak milik atas tanah menjadi hak guna bangunan pada Kantor Pertanahan Kabupaten Karanganyar. Untuk mengetahui hambatan-hambatan yang terjadi dalam pelaksanaan perubahan hak milik atas tanah menjadi hak guna bangunan pad...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: FATMAWATI:, YENIK
Format: Thesis
Language:English
English
English
English
English
English
English
Published: 2011
Subjects:
Online Access:https://eprints.ums.ac.id/12190/
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
_version_ 1804995544502763520
author FATMAWATI:, YENIK
author_facet FATMAWATI:, YENIK
author_sort FATMAWATI:, YENIK
collection ePrints
description Penelitian ini mempunyai tujuan untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan perubahan hak milik atas tanah menjadi hak guna bangunan pada Kantor Pertanahan Kabupaten Karanganyar. Untuk mengetahui hambatan-hambatan yang terjadi dalam pelaksanaan perubahan hak milik atas tanah menjadi hak guna bangunan pada Kantor Pertanahan Kabupaten Karanganyar. Metode yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif, lokasi penelitian ini dilaksanakan di Kantor Pertanahan Kabupaten Karanganyar. Jenis data yang digunakan berupa data primer yang diperoleh melalui wawancara. Data sekunder berupa studi kepustakaan dan Undang-Undang yang berkaitan dengan permasalahan penelitian. Teknik analisis data menggunakan analisis data model interaktif yaitu bahwa reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan uraian dan pembahasan yang telah dikemukakan, maka dapat disimpulkan : 1) Proses perubahan hak milik menjadi hak guna bangunan di Badan Pertanahan nasional Kabupaten Karanganyar dilaksanakan melalui tahap-tahap yaitu : proses project proposal dan constatering rapport, proses risalah aspek tata guna tanah, proses surat ukur, proses sidang panitia, proses rekomendasi bupati, proses penerbitan sertipikat hak guna bangunan dimana tahap-tahap tersebut saling terkait dan melibatkan banyak pihak oleh karena itu membutuhkan jangka waktu yang lama dalam pengurusannya. 2) Kendala yang dihadapi dalam perubahan status Hak Milik atas tanah menjadi Hak Guna Bangunan yaitu : a) Waktu pengurusan. Dalam prakteknya proses pengurusan Peningkatan hak ini bisa mencapai 3 bulan bahkan untuk Hak Guna Bangunan yang telah habis masa berlakunya bisa mencapai 6 bulan. b) Biaya yang diperlukan berbanding lurus dengan luas tanah, semakin luas tanah maka semakin besar pula biayanya. c) Kurangnya Informasi. Masih kurangnya informasi yang disosialisasikan oleh Pemerintah dalam hal ini Badan Pertanahan Nasional tentang prosedur perubahan status Hak Milik menjadi Hak Guna Bangunan, sehingga banyak masyarakat dalam mengajukan permohonan belum mengetahui ketentuan persyaratan yang diperlukan dalam proses perubahan status hak milik menjadi hak guna bangunan. d) Proses birokrasi yang berbelit-belit. Proses perubahan status yang melewati bagian-bagian yang berwenang di BPN yaitu Sie.HAT dan Sie P&PT masih dirasakan berbelit-belit bila dilihat dari jangka waktu pentelesaian yang ditentukan yaitu 20 hari dengan waktu yang dibutuhkan dalam prakteknya bisa mencapai berbulan-bulan
format Thesis
id oai:eprints.ums.ac.id:12190
institution Universitas Muhammadiyah Surakarta
language English
English
English
English
English
English
English
publishDate 2011
record_format eprints
spelling oai:eprints.ums.ac.id:12190 https://eprints.ums.ac.id/12190/ STUDI PELAKSANAAN PERUBAHAN HAK MILIK ATAS TANAH MENJADI HAK GUNA BANGUNAN DI KANTOR PERTANAHAN KABUPATEN KARANGANYAR FATMAWATI:, YENIK K Law (General) Penelitian ini mempunyai tujuan untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan perubahan hak milik atas tanah menjadi hak guna bangunan pada Kantor Pertanahan Kabupaten Karanganyar. Untuk mengetahui hambatan-hambatan yang terjadi dalam pelaksanaan perubahan hak milik atas tanah menjadi hak guna bangunan pada Kantor Pertanahan Kabupaten Karanganyar. Metode yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif, lokasi penelitian ini dilaksanakan di Kantor Pertanahan Kabupaten Karanganyar. Jenis data yang digunakan berupa data primer yang diperoleh melalui wawancara. Data sekunder berupa studi kepustakaan dan Undang-Undang yang berkaitan dengan permasalahan penelitian. Teknik analisis data menggunakan analisis data model interaktif yaitu bahwa reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan uraian dan pembahasan yang telah dikemukakan, maka dapat disimpulkan : 1) Proses perubahan hak milik menjadi hak guna bangunan di Badan Pertanahan nasional Kabupaten Karanganyar dilaksanakan melalui tahap-tahap yaitu : proses project proposal dan constatering rapport, proses risalah aspek tata guna tanah, proses surat ukur, proses sidang panitia, proses rekomendasi bupati, proses penerbitan sertipikat hak guna bangunan dimana tahap-tahap tersebut saling terkait dan melibatkan banyak pihak oleh karena itu membutuhkan jangka waktu yang lama dalam pengurusannya. 2) Kendala yang dihadapi dalam perubahan status Hak Milik atas tanah menjadi Hak Guna Bangunan yaitu : a) Waktu pengurusan. Dalam prakteknya proses pengurusan Peningkatan hak ini bisa mencapai 3 bulan bahkan untuk Hak Guna Bangunan yang telah habis masa berlakunya bisa mencapai 6 bulan. b) Biaya yang diperlukan berbanding lurus dengan luas tanah, semakin luas tanah maka semakin besar pula biayanya. c) Kurangnya Informasi. Masih kurangnya informasi yang disosialisasikan oleh Pemerintah dalam hal ini Badan Pertanahan Nasional tentang prosedur perubahan status Hak Milik menjadi Hak Guna Bangunan, sehingga banyak masyarakat dalam mengajukan permohonan belum mengetahui ketentuan persyaratan yang diperlukan dalam proses perubahan status hak milik menjadi hak guna bangunan. d) Proses birokrasi yang berbelit-belit. Proses perubahan status yang melewati bagian-bagian yang berwenang di BPN yaitu Sie.HAT dan Sie P&PT masih dirasakan berbelit-belit bila dilihat dari jangka waktu pentelesaian yang ditentukan yaitu 20 hari dengan waktu yang dibutuhkan dalam prakteknya bisa mencapai berbulan-bulan 2011 Thesis NonPeerReviewed application/pdf en https://eprints.ums.ac.id/12190/1/03._BAB_I.pdf application/pdf en https://eprints.ums.ac.id/12190/2/04._BAB_II.pdf application/pdf en https://eprints.ums.ac.id/12190/3/05._BAB_III.pdf application/pdf en https://eprints.ums.ac.id/12190/4/06._BAB_IV.pdf application/pdf en https://eprints.ums.ac.id/12190/5/02._Halaman_Depan.pdf application/pdf en https://eprints.ums.ac.id/12190/6/07._Daftar_Pustaka.pdf application/pdf en https://eprints.ums.ac.id/12190/7/08._Lampiran.pdf FATMAWATI:, YENIK (2011) STUDI PELAKSANAAN PERUBAHAN HAK MILIK ATAS TANAH MENJADI HAK GUNA BANGUNAN DI KANTOR PERTANAHAN KABUPATEN KARANGANYAR. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta. C100060099
spellingShingle K Law (General)
FATMAWATI:, YENIK
STUDI PELAKSANAAN PERUBAHAN HAK MILIK ATAS TANAH MENJADI HAK GUNA BANGUNAN DI KANTOR PERTANAHAN KABUPATEN KARANGANYAR
title STUDI PELAKSANAAN PERUBAHAN HAK MILIK ATAS TANAH MENJADI HAK GUNA BANGUNAN DI KANTOR PERTANAHAN KABUPATEN KARANGANYAR
title_full STUDI PELAKSANAAN PERUBAHAN HAK MILIK ATAS TANAH MENJADI HAK GUNA BANGUNAN DI KANTOR PERTANAHAN KABUPATEN KARANGANYAR
title_fullStr STUDI PELAKSANAAN PERUBAHAN HAK MILIK ATAS TANAH MENJADI HAK GUNA BANGUNAN DI KANTOR PERTANAHAN KABUPATEN KARANGANYAR
title_full_unstemmed STUDI PELAKSANAAN PERUBAHAN HAK MILIK ATAS TANAH MENJADI HAK GUNA BANGUNAN DI KANTOR PERTANAHAN KABUPATEN KARANGANYAR
title_short STUDI PELAKSANAAN PERUBAHAN HAK MILIK ATAS TANAH MENJADI HAK GUNA BANGUNAN DI KANTOR PERTANAHAN KABUPATEN KARANGANYAR
title_sort studi pelaksanaan perubahan hak milik atas tanah menjadi hak guna bangunan di kantor pertanahan kabupaten karanganyar
topic K Law (General)
url https://eprints.ums.ac.id/12190/
work_keys_str_mv AT fatmawatiyenik studipelaksanaanperubahanhakmilikatastanahmenjadihakgunabangunandikantorpertanahankabupatenkaranganyar