PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH DAN DANA ALOKASI UMUM TERHADAP PENGALOKASIAN ANGGARAN BELANJA MODAL (Studi Pada Pemerintah Kabupaten dan Kota se-Provinsi Jawa Tengah Tahun Anggaran 2007-2009)

Indonesia memiliki 33 provinsi dan 428 Kabupaten/Kota di seluruh Indonesia. Salah satunya adalah Provinsi Jawa Tengah yang memiliki 35 Kabupaten dan Kota. Provinsi Jawa Tengah memiliki sumber-sumber pendapatan dan kekayaan alam yang melimpah tiap daerahnya. Penelitian ini bertujuan utuk mengkaj...

Szczegółowa specyfikacja

Zapisane w:
Opis bibliograficzny
1. autor: MUTAHARA , RIZQI
Format: Praca dyplomowa
Język:English
English
English
English
English
English
English
English
Wydane: 2010
Hasła przedmiotowe:
Dostęp online:https://eprints.ums.ac.id/11986/
Etykiety: Dodaj etykietę
Nie ma etykietki, Dołącz pierwszą etykiete!
Opis
Streszczenie:Indonesia memiliki 33 provinsi dan 428 Kabupaten/Kota di seluruh Indonesia. Salah satunya adalah Provinsi Jawa Tengah yang memiliki 35 Kabupaten dan Kota. Provinsi Jawa Tengah memiliki sumber-sumber pendapatan dan kekayaan alam yang melimpah tiap daerahnya. Penelitian ini bertujuan utuk mengkaji dan menganalisis pengaruh Pendapatan Asli Daerah dan Dana Alokasi Umum terhadap pengalokasian Anggaran Belanja Modal (Studi Pada Pemerintah Kabupaten dan Kota se-Provinsi Jawa Tengah Tahun Anggaran 2007-2009). Populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah Kabupaten dan Kota se Provinsi Jawa Tengah. Populasi dan sampel yang diproleh dan dapat digunakan dalam penelitian ini sejumlah 105 Laporan Realisasi APBD di Kabupaten dan Kota se Provinsi Jawa Tengah selama tiga periode yakni 105 Tahun Anggaran, tahun 2007-2009. Data dianalisis dengan menggunakan analisis regresi linier berganda, uji R2 , uji F, uji T dan uji asumsi klasik. Hasil penelitian menunjukan bahwa Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan Dana Alokasi Umum (DAU) berpengaruh signifikan terhadap Pengalokasian Anggaran Belanja Modal Pemerintah Kabupaten dan Kota se-Provinsi Jawa Tengah. Jika dilihat lebih lanjut, tingkat ketergantungan belanja modal lebih dominan terhadap DAU daripada PAD. Hasil ini membutuhkan konfirmasi melalui studi-studi berikutnya dengan menambah variabel-variabel dalam penelitian.