ANALISIS PENGARUH PERUBAHAN STRUKTUR MODAL TERHADAP PERUBAHAN NILAI PERUSAHAAN (Kajian Empiris Perusahaan Manufaktur Go Public di BEI) Periode 2004 – 2007
Tujuan dari penelitian ini adalah : Menganalisis pengaruh perubahan struktur modal terhadap perubahan nilai perusahaan. Pengujian hipotesis dalam penelitian ini menggunakan alat analisis regresi linier dengan sampel penelitian sejumlah 31 perusahaan. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode purp...
Saved in:
主要作者: | |
---|---|
格式: | Thesis |
語言: | English English |
出版: |
2011
|
主題: | |
在線閱讀: | https://eprints.ums.ac.id/11975/ |
標簽: |
添加標簽
沒有標簽, 成為第一個標記此記錄!
|
總結: | Tujuan dari penelitian ini adalah : Menganalisis pengaruh perubahan struktur modal terhadap perubahan nilai perusahaan.
Pengujian hipotesis dalam penelitian ini menggunakan alat analisis regresi linier dengan sampel penelitian sejumlah 31 perusahaan. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling yang dibatasi dengan adanya spesifikasi sampel yang sesuai dengan informasi yang dibutuhkan dan kriteria yang telah ditentukan berdasarkan pada tujuan penelitian.
Berdasarkan hasil uji t pada tahun 2005 diperoleh Nilai thitung untuk struktur modal adalah sebesar 2,321 dengan nilai p=0,028, sedangkan besarnya nilai ttabel pada taraf signifikansi 5% adalah 1,960. Hasilnya thitung > ttabel (2,321 > 1,960) dengan p<0,05, sehingga Ho ditolak. Artinya variabel struktur modal mampu mempengaruhi secara signifikan terhadap variabel nilai perusahaan. Tahun 2006 diperoleh Nilai thitung untuk struktur modal adalah sebesar 4,012 dengan nilai p=0,006, sedangkan besarnya nilai ttabel pada taraf signifikansi 5% adalah 1,960. Hasilnya thitung > ttabel (4,012 > 1,960) dengan p<0,05, sehingga Ho ditolak. Artinya variabel struktur modal mampu mempengaruhi secara signifikan terhadap variabel nilai perusahaan. Tahun 2007 diperoleh Nilai thitung untuk struktur modal adalah sebesar 2,594 dengan nilai p=0,015, sedangkan besarnya nilai ttabel pada taraf signifikansi 5% adalah 1,960. Hasilnya thitung > ttabel (2,594 > 1,960) dengan p<0,05, sehingga Ho ditolak. Artinya variabel struktur modal mampu mempengaruhi secara signifikan terhadap variabel nilai perusahaan.
Berdasarkan uji ketapan perkiraan (Goodness of Fit Test) tahun 2005 tahun 2005 diperoleh R square (R2) sebesar 0,557 hal ini menunjukkan bahwa variabel struktur modal mempunyai pengaruh terhadap variabel nilai perusahaan sebesar 55,7%. Sedangkan sisanya (100% – 55,7% = 44,3%) dipengaruhi oleh faktor-faktor lain diluar variabel yang diteliti. Tahun 2006 diperoleh R square (R2) sebesar 0,682 hal ini menunjukkan bahwa variabel struktur modal mempunyai pengaruh terhadap variabel nilai perusahaan sebesar 68,2%. Sedangkan sisanya (100% – 68,2% = 31,8%) dipengaruhi oleh faktor-faktor lain diluar variabel yang diteliti. Tahun 2007 diperoleh R square (R2) sebesar 0,688 hal ini menunjukkan bahwa variabel struktur modal mempunyai pengaruh terhadap variabel nilai perusahaan sebesar 68,8%. Sedangkan sisanya (100% – 68,8% = 31,2%) dipengaruhi oleh faktor-faktor lain diluar variabel yang diteliti.
|
---|