PENINGKATAN KEMAMPUAN BERBAHASA ANAK MELALUI METODE BERCERITA PADA ANAK DIDIK KELOMPOK A TAMAN KANAK-KANAK BAKTI MENURAN BAKI SUKOHARJO

Penelitian ini adalah jenis penelitian yang difokuskan pada situasi kelas, atau lazim dikenal dengan classroom action research. Subyek dalam penelitian ini adalah anak didik pada kelompok A Taman Kanak-Kanak Bakti Menuran Baki Sukoharjo Tahun Pelajaran 2009 / 2010 yang berjumlah 16 siswa. Metode pen...

Mô tả đầy đủ

Đã lưu trong:
Chi tiết về thư mục
Tác giả chính: FALAH , MUHAMMAD MIFTAHUL
Định dạng: Luận văn
Ngôn ngữ:English
English
Được phát hành: 2010
Những chủ đề:
Truy cập trực tuyến:https://eprints.ums.ac.id/11935/
Các nhãn: Thêm thẻ
Không có thẻ, Là người đầu tiên thẻ bản ghi này!
Miêu tả
Tóm tắt:Penelitian ini adalah jenis penelitian yang difokuskan pada situasi kelas, atau lazim dikenal dengan classroom action research. Subyek dalam penelitian ini adalah anak didik pada kelompok A Taman Kanak-Kanak Bakti Menuran Baki Sukoharjo Tahun Pelajaran 2009 / 2010 yang berjumlah 16 siswa. Metode pengumpulan data menggunakan metode observasi, metode wawancara, catatan lapangan dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka dapat disimpulkan bahwa (1) Peningkatan kemampuan berbahasa anak melalui metode bercerita pada anak didik kelompok A Taman Kanak-Kanak Bakti Menuran Baki Sukoharjo dilaksanakan melalui dua siklus dengan model (a) Mendengarkan dan menceritakan kembali secara urut 87,5% atau 14 anak, (b) bercerita tentang gambar yang disediakan atau yang dibuat secara sendiri dengan bahasa yang jelas 81,25% atau 13 anak, (c) bercerita menggunakan kata ganti AKU, SAYA 68,75% atau 11 anak. (2) Peningkatan kemampuan berbahasa anak melalui metode bercerita pada anak didik kelompok A Taman Kanak-Kanak Bakti Menuran Baki Sukoharjo berdasarkan observasi pada kondisi awal. Dari data hasil penelitian disimpulkan bahwa peningkatan kemampuan berbahasa melalui metode bercerita dapat meningkatkan kemampuan berbahasa anak. Hal ini disebabkan adanya peningkatan kemampuan berbahasa anak dari sebelum tindakan sampai dilaksanakan tindakan I, II, III.