STRUKTUR FUNGSIONAL DAN RAGAM KALIMAT PADA TERJEMAHAN AL QURAAN SURAT AL HAAQQAH

Tujuan penelitian ini adalah 1) untuk mendeskripsikan struktur fungsional kalimat, 2) mendeskripsikan ragam kalimat, dan 3) untuk mendeskripsikan rumusan semestaan pola pengkalimatan pada terjemahan QS Al Haaqqah. Teknik penyediaan data dalam penelitian ini menggunakan metode simak dan catat,...

Descripción completa

Guardado en:
Detalles Bibliográficos
Autor principal: ROHMADI , ROHMADI
Formato: Tesis
Lenguaje:English
English
English
English
English
English
English
English
Publicado: 2011
Materias:
Acceso en línea:https://eprints.ums.ac.id/11555/
Etiquetas: Agregar Etiqueta
Sin Etiquetas, Sea el primero en etiquetar este registro!
Descripción
Sumario:Tujuan penelitian ini adalah 1) untuk mendeskripsikan struktur fungsional kalimat, 2) mendeskripsikan ragam kalimat, dan 3) untuk mendeskripsikan rumusan semestaan pola pengkalimatan pada terjemahan QS Al Haaqqah. Teknik penyediaan data dalam penelitian ini menggunakan metode simak dan catat, sedangkan teknik analisis data menggunakan metode padan dengan teknik dasar pilah unsur penentu (PUP) dan metode agih. Hasil penelitian ini adalah 1) struktur fungsional terjemahan QS Al Haaqqah terdiri dari 10 pola, 2) ragam kalimat pada terjemahan QS Al Haaqqah terdiri atas kalimat berita (39 ayat), kalimat tanya (2 ayat), kalimat emfatik (7 ayat), tidak terdapat kalimat larangan, kalimat perintah (4 ayat), gabungan kalimat berita dan kalimat tanya (1 ayat), gabungan kalimat tanya dan kalimat perintah (1 ayat), dan gabungan kalimat perintah dan kalimat larangan (1 ayat), 3) rumusan semestaan yang dihasilkan adalah: 1) pola kalimat yang sering muncul hampir selalu didahului oleh konjungsi, 2) pola yang berurutan S, P, O, K jarang ditemukan, 3) dalam satu kalimat sering muncul lebih dari satu fungsi keterangan, 4) dalam satu kalimat tidak selalu mengandung satu jenis kalimat, 5) dalam hal kalimat berita, munculnya pola kalimat yang dominan adalah berpolakan Konj SP, 6) dalam hal kalimat berita, dominan didahului oleh konjungsi, 7) dalam hal kalimat berita tidak ditemukan kalimat yang berpolakan PO, 8) seperti halnya kalimat berita, munculnya pola kalimat dalam kalimat tanya dominan adalah Konj SP, 9) dalam hal kalimat emfatik dominan didahului oleh subjek, dan 10) dalam hal kalimat perintah, cenderung ditemukan lebih dari satu fungsi predikat.