ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO SEKTOR PERDAGANGAN DI KABUPATEN WONOSOBO TAHUN 2005-2009
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1) pengaruh investasi sektor perdagangan terhadap PDRB; 2) pengaruh tenaga kerja terhadap PDRB; 3) pengaruh investasi sektor perdagangan dan tenaga kerja secara bersama-sama terhadap PDRB. Penelitian ini termasuk peneelitian deskriptif dengan pengujian...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Thesis |
Language: | English English |
Published: |
2011
|
Subjects: | |
Online Access: | https://eprints.ums.ac.id/11442/ |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1) pengaruh investasi sektor perdagangan terhadap PDRB; 2) pengaruh tenaga kerja terhadap PDRB; 3) pengaruh investasi sektor perdagangan dan tenaga kerja secara bersama-sama terhadap PDRB.
Penelitian ini termasuk peneelitian deskriptif dengan pengujian hipotesis. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh data investasi sektor perdagangan,tenaga kerja,dan PDRB di Kabupaten Wonosobo tahun 2005-2009. Penelitian ini tidak menggunakan teknik sampling karena seluruh populasi diteliti. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi ganda, uji F, uji t, uji R2, serta sumbangan efektif.
Hasil analisis data memperoleh persamaan regresi: Y = 23854858,534 + 0,528.X1 + 33,205.X2. Persamaan menunjukkan bahwa investasi dan tenaga kerja berpengaruh terhadap PDRB. Artinya tinggi rendahnya PDRB ditentukan oleh tinggi rendahnya investasi sektor perdagangan dan tenaga kerja. Kesimpulan yang dapat diambil adalah: 1) Investasi sektor perdagangan berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan daerah (PDRB). Hasil uji t pada variabel investasi memperoleh nilai thitung > ttabel (6,306 > 3,365) pada taraf signifikasi 5%. Artinya semakin tinggi investasi sektor perdagangan, maka semakin tinggi pertumbuhan ekonomi daerah; 2) Tenaga kerja berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan daerah (PDRB). Hasil uji t pada variabel tenaga kerjamemperoleh nilai thitung > ttabel (6,246 > 3,365) pada taraf signifikasi 5%. Artinya semakin besar jumlah tenaga kerja secara bersama-sama berpengaruh terhadap PDRB. Nilai Fhitung hasil analisis diterima pada taraf signifikasi 5%. Hal ini menunjukkan bahwa tinggi rendahnya PDRB ditentukan oleh tinggi rendahnya investasi sektor perdagangan dan tenaga kerja. Hasil uji koefisie determinasi (R2) memperoleh nilai sebesar 0,998. Artinya pengaruh investasi sektor perdagangan dan tenaga kerja terhadap PDRB adalah sebesar 99,8%, sedangkan 0,2 sisanya dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti, misalnya pendapatan asli daerah, pajak daerah, retribusi, dan lain-lain.
|
---|